SUHU POLITIK MENJELANG PILGUBRI 2013 KIAN MEMANAS

Siap Tumpahkan Darah, Warga 5 Desa di Kampar Tolak Nyoblos di Rohul

Politik | Selasa, 03 September 2013 - 11:59 WIB

Siap Tumpahkan Darah, Warga 5 Desa di Kampar Tolak Nyoblos di Rohul
DEMO KPU: Massa pemuda Kampar dari Forum Komunikasi Masyarakat Kampar Indonesia (FKMKI) Riau melancarkan aksi demo ke KPU Riau di Jalan Gajah Mada Pekanbaru, Selasa pagi tadi (3/9/2013). Pemuda Kampar ini menolak rencana keputusan KPU Riau yang mengharuskan warga lima desa di Kampar menyoblos di Rohul.(foto aznil fajri/riau pos)

Riau Pos Online-Sehari menjelang pelaksanaan nyoblos Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) 2013 4 September 2013, suhu politik di Pekanbaru kian memanas Selasa pagi tadi (3/9).

Pasalnya kelompok pemuda yang menamakan diri Forum Komunikasi Masyarakat Kampar Indonesia (FKMKI) Riau melancarkan aksi demo ke Kantor KPU Provinsi Riau di Jalan Gajah Mada Pekanbaru menolak 5 desa di perbatasan Kampar-Rohul warganya nyoblos di Rokan Hulu.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Massa FKMKI ini mengatakan bahwa Mahkamah Agung (MA) sudah membatalkan Keputusan Mendagri yang menyatakan lima desa di Kampar itu masuk Rohul. Dengan pembatalan oleh MA itu berarti lima desa itu tetap masuk ke wilayah Kabupaten Kampar. Tapi jika Ketua KPU Riau Tengku Edy Sabli memaksakan warga di lima desa ini nyoblos di Rohul maka itu cacat hukum.

Hal ini disampaikan kelompok pemuda dari FKMKI secara lantang di pintu gerbang menuju kantor KPU Riau Jalan Gajah Mada Pekanbaru yang dijaga ketat aparat polisi pagi tadi. Massa pemuda Kampar ini juga membawa keranda hitam, bensin, ban bekas yang akan dibakar. Namun aparat polisi yang mengetahui ini segera menyita bensin.

Akhirnya pemuda ini tak sempat melakukan pembakaran keranda dan ban bekas. Kelompok pemuda Kampar ini sangat marah lima desa yang masih bermasalah dengan Rohul itu diutak-atik seenaknya oleh KPU Riau.

Saat demo berlangsung, sejumlah pimpinan yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pimpinan Daerah mengadakan rapat di Kantor KPU Riau. Hadir antara lain Bupati Kampar H Jefry Noer. Bupati Kampar walk out saat rapat. Jefry Noer tak setuju lima desa itu warganya nyoblos di Rohul.

Menurut para pemuda Kampar ini, lima desa Kampar yang berbatasan dengan Kabupaten Rokan Hulu tersebut warganya menolak nyoblos di Rohul. "Kami siap berjuang sampai titik darah terakhir, kami siap menumpahkan darah jangan coba-coba KPU Riau memutuskan lima desa di Kampar itu warganya nyoblos di Rohul. Ketua KPU Riau provokator mengadu domba warga lima desa. Edy Sabli harus turun dari Ketua KPU Riau," teriak pemuda ini.(azf)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook