Usung Kalangan Artis, Partai Gagal Lakukan Kaderisasi

Politik | Jumat, 03 Mei 2013 - 10:45 WIB

Usung Kalangan Artis, Partai Gagal Lakukan Kaderisasi
Pramono Anung

Riau Pos Online-Perlombaan sejumlah partai politik mengusung Calon legislatif (Caleg) dari kalangan artis, dinilai telah membuktikan kegagalan dalam proses kaderisasi. Bagaimana mungkin seseorang yang sebelumnya tidak pernah berkiprah dalam dunia politik, tiba-tiba menjadi wakil rakyat.

Hal itu diutarakan Wakil Ketua DPR RI Pramono Anung dalam diskusi “Caleg Artis Mampukah Tingkatkan Kualitas Parlemen ?" bersama Caleg PDIP DPR RI Yessy Gusman, dan pakar komunikasi UI Tjipta Lesmana di Gedung DPR RI Jakarta, Kamis (2/5). ‘’Parpol terbukti mengalami kemandegan proses rekrutmen. Tahun 2014 orang yang sama sekali tidak punya fikiran, gagasan, dan keinginan terkait parpol. Mereka berlomba menjadi calon,” ujar politisi PDIP itu.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Pramono mempertanyakan pengetahuan caleg artis yang tidak berkompeten terhadap partai politik itu sendiri. Begitu juga dengan pengetahuan terhadap tujuan berpolitik sang caleg artis tersebut menurutnya, sudah barang tentu mereka akan membutuhkan waktu untuk belajar terlebih dahulu setelah duduk di parlemen. “Artis yang dicalonkan mungkin belum tahu AD/ART. Apapun yang dilakukan ini menciderai demokrasi kita,’’ terang Pramono.

Pramono juga mengaku tidak terlalu puas dengan sejumlah artis yang saat ini sedang duduk di kursi parlemen. Sebagian dari anggota DPR artis tersebut, dinilainya masih sibuk dengan label artis, sekalipun sudah menjadi wakil rakyat. “Mereka masih terjebak dengan persoalan keartisannya. Apakah mereka-mereka itu yang akan kita lihat lagi di tahun 2014 nanti,’’ ungkapnya.

Sementara itu, Pengamat komunikasi politik Tjipta Lesmana mengajak masyarakat berdoa agar tidak banyak para artis jadi anggota DPR. Kalau makin banyak artis jadi anggota DPR, menurut Lesmana, semakin terseok DPR ini.

‘’Marilah kita berdoa agar jangan terlalu banyak artis masuk DPR. Kalau terlalu banyak, kian terseok DPR ini," kata Tjipta Lesmana

Dikatakan Tjipta, DPR itu merupakan lembaga wakil rakyat dan kerjanya sangat banyak dan berat, sehingga memerlukan manusia-manusia dengan kualifikasi tertentu. ''Tidak ada itu di Amerika sana, seorang anggota Senat atau anggota parlemennya yang petentang-petenteng seperti anggota DPR atau DPD kita," tegasnya.

Namun dikatakannya, tak semuanya juga artis yang jadi anggota DPR seperti berkinerja buruk. Dia menyebut, Rieke Diah Pitaloka, Dedy "Miing" Gumelar, Tantowi Yahya, dan Nurul Arifin, merupakan anggota DPR berlatar belakang artis yang bagus kinerjanya. "Selebihnya payah," imbuh Tjipta. (yud)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook