PEKANBARU (RP)- Wakil Gubernur Riau HR Mambang Mit menilai mosi tidak percaya yang terjadi di Dinas Perhubungan Riau harus segera diselesaikan. Sehingga tidak menimbulkan dampak terhadap kinerja aparatur pemerintah.
Kendati demikian, Wagub belum mengambil sikap untuk permasalahan tersebut. Sebab, dia masih menunggu laporan dari Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) yang mempunyai kewenangan untuk mengevaluasi kinerja pegawai. ‘’Biarkan Baperjakat yang menyelesaikan terlebih dahulu. Kalau tidak tuntas, baru kebijakan dari pimpinan. Dalam hal ini, Gubernur dan Wakil Gubernur Riau,’’ tuturnya.
Dia menilai, permasalahan yang terjadi lebih pada faktor internal, sehingga proses penyelesaian sejatinya juga dilakukan di tingkat internal tanpa harus dibiarkan berlarut-larut.
Saat ditanyakan sikap pimpinan Pemerintah Provinsi Riau dengan kondisi tersebut, dia menilai hal tersebut ada mekanismenya. Salah satu langkah yang dapat dilakukan adalah melihat akar permasalahan yang menimbulkan mosi tidak percaya. ‘’Kita minta persoalan diurut dari awal. Sehingga dapat dicarikan solusinya,’’ terang Wagub.
Kendati demikian, dia optimis Baperjakat dapat menyelesaikan permasalahan tersebut. Pasalnya, Baperjakat merupakan gabungan dari beberapa instansi terkait. Seperti BKD, Inspektorat, Asisten dengan diketuai Sekdaprov Riau.
Seperti diberitakan sebelumnya, tujuh pejabat eselon III Dinas Perhubungan melayangkan mosi tidak percaya atas kepemimpinan Kepala Dinas Perhubungan, Ruslaini Rahman. Sampai saat ini belum terlihat titik temu untuk permasalahan tersebut.(rio)
