PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Ketua Steering Committe (SC) Musda Golkar Riau Masnur mengaku prihatin dengan penundaan pelaksanaan musda oleh DPP Golkar. Padahal, pihaknya telah memastikan kesiapan pelaksanaan musda yang direncanakan berlangsung di Hotel Labersa, Ahad (1/3/2020).
“Kami kaget dan sangat prihatin. Penundaannya hanya datang dengan pesan Whatsapp dari Sekjen kepada ketua kita, Andi Rachman (Arsyadjuliandi Rachman, red),” sebut Masnur ketika ditemui Riaupos.co di Bandara SSK II.
Ia menceritakan, penundaan tersebut awalnya diberitahu oleh Sekjen DPP Golkar Lodewijk F Paulus, Sabtu (29/2/2020) malam sekitar pukul 20.00 WIB. Lodewijk, diceritakan dia, menghubungi Andi Rachman melalui aplikasi pesan singkat Whatsapp. Andi yang masih menjabat Ketua DPD I Golkar Riau kemudian memberitahu dirinya.
“Ketua beritahu saya sekitar pukul 21.30 WIB. Habis itu saya datang ke rumah, saya bertanya. Ini ada apa gerangan,” ucap Masnur bercerita.
Padahal menurut dia, seluruh persiapan musda telah matang. Bahkan seluruh tamu undangan, termasuk DPD II yang memiliki hak suara sudah berada di Pekanbaru pagi tadi. Sehingga pihaknya harus mengklarifikasi kembali musabab penundaan langsung ke DPP Golkar.
“Ini kami berangkat ke Jakarta untuk mencari tahu langsung ke DPP Golkar,” tutupnya.
Laporan: Afiat Ananda
Editor: E Sulaiman