TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) - Sebanyak 49 jalur terseleksi pada hari kedua Festival Pacu Jalur (FPJ) tradisional Kuantan Singingi (Kuansing) 2017, Kamis (24/8). Ini setelah jalur-jalur itu sukses memenangi lomba pada hilir yang mereka lalui. 49 jalur itu kembali berlomba pada hari ketiga demi tampil di parta puncak, Sabtu
(26/8). Pada hari kedua kemarin, suara penonton tetap bergemuruh di sepanjang Tepian Narosa Telukkuantan. Terlebih pada pertarungan dua jalur unggulan yang melibatkan dua kabupaten, Kuansing dengan Indragiri Hulu (Inhu). Jalur Tuah Koghi Dubalang Ghajo (Pintu Gobang Kari, Kuantan Tengah) yang juara rayon II dan III Kuansing ditantang jalur sang finalis rayon II dan III Inhu, Tiga Putri Olak Keramat Saya Riau. Lalu Sijontiak Lawik Pulau Tanamo (Cerenti) yang ditantang juara nasional 2015, Tuah Kalajengking Muda Indragiri (Inhu).
“Tuah Koghi...Hidup Tuah Koghi. Hidup Kuansing,” begitulah teriakan penonton saat jalur ini berhasil menumbangkan Tiga Putri Olak Keramat.
Teriakan penonton tidak hanya sampai di situ, saat Sijontiak Lawik berpacu dengan Tuah Kalanjengking teriakan pemacu semangat itu kembali membahana.
“Laju Jontiak, laju Jontiak. Hidup Kuansing,” teriak penonton lagi.
