PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Anak Anda enggan berangkat ke sekolah? Jangan-jangan si kecil terkena sindrom takut ke sekolah? Ketakutan itu kerap muncul dari orangtua.
‘’Sekolah kerap menjadi momok bagi anak-anak. Ada berbagai faktor yang mengakibatkan itu terjadi. Misalnya, lingkungan sekolah tidak aman dan sistem pembelajaran kurang menyenangkan. Namun, yang tidak disadari adalah faktor kedua orangtua. Apa itu? Orangtua kerap menuntut anaknya mendapat nilai bagus,’’ ujar psikolog Eka Ratnawati seperti dilansir JPNN.
Menurut Eka, sebaiknya biarkan anak berkembang sesuai dengan bakat yang dimiliki. Misalnya, ketika anak tidak pandai matematika atau tidak diterima di sekolah negeri, bukan berarti si kecil tidak pintar. Orangtua perlu menciptakan pola pikir bahwa setiap anak pintar. Sebab, setiap anak memiliki bakat masing-masing.