Jalan Utama Mulai Macet, Kendaraan Dikendalikan

Pendidikan | Sabtu, 27 Oktober 2012 - 08:57 WIB

BATAM (RP) - Keberadaan kendaraan roda dua dan empat di Batam, akan menjadi perhatian pemerintah ke depan. Walau tidak membatasi, namun Pemko disebutkan akan melakukan pengendalian jumlah kendaraan di Batam. Alasannya, ruas jalan di Batam terbatas dan jalan utama, sudah mentok.

Hal itu disampaikan Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan. Saat ini tim evaluasi pengendalian transportasi di Batam sedang berjalan. “Tim sedang mengevaluasi jumlah kendaraan dan proses pemasukan dari luar dan dari dalam negeri,” bebernya.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Dahlan enggan menggunakan bahasa pembatasan kendaraan di Batam, karena menurut dia mereka hanya melakukan pengendalian. Dimana, kondisi jalan di Batam sangat terbatas dalam menampung kendaraan.

“Sebetulnya dari jalan alteri, semua sudah terbangun. Sudah pada mentok jalan utama atau jalan negara. Sudah banyak jalan yang dua jalur,” kata Dahlan memberikan alasan.

Kondisi jalan yang terbatas ini menyebabkan beberapa jalan di Batam macet. Ditanya soal pembatasan kendaraan impor, untuk menekan pertumbuhan kendaraan di Batam, kurang tepat.

“Soalnya malah mungkin paling banyak dari dalam negeri. Makanya, bukan pembatasan, tapi pengandilan kendaraan,” cetusnya.

Pengendalian seperti disebutkan Dahlan, terkait dengan kebijakan untuk setiap 1 unit kendaraan yang masuk, maka ada 1 unit yang keluar Batam.  “Tanpa pengendalian, Batam akan mengalami kemacetan parah,” imbuh Dahlan.

Melihat kondisi kendaraan di Batam, di sisi dia menilai ada sisi positif dari perkembangan belakangan ini.

“Kenapa sumpek, karena pertumbuhan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat naik. Jadi roda dua dan roda empat bertambah,” jelasnya. (mbb/rpg)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook