DMDI Riau Akan Kedatangan Tamu dari Akademisi PT Melaka

Pendidikan | Kamis, 19 Januari 2023 - 14:58 WIB

DMDI Riau Akan Kedatangan Tamu dari Akademisi PT Melaka
Ketua DMDI Riau H Masrul Kasmi (ISTIMEWA)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Pengurus Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Provinsi Riau bakal menerima kedatangan tamu dari akademisi Perguruan Tinggi (PT) Melaka Malaysia.

"Insya Allah 30 Januari sampai 4 Februari 2023 nanti. Kita lagi-lagi kedatangan tamu dari luar negeri. Kali ini dari akademisi PT Melaka, Malaysia," ujar Ketua DMDI Riau H Masrul Kasmi didampingi Sekretarisnya Drs Taslim Prawira MA di sela-sela rapat bersama  Asisten 1 Setdaprov Riau di Kantor Gubernur Riau di Pekanbaru, Rabu (18/1/2023).


Dijelaskan Masrul, adapun agenda kehadiran para akademisi tersebut menurut Prof Dr Burhanuddin Putih yang juga Rektor UIM melalui telepon seluler, pihaknya akan bersilaturrahmi dengan Gubernur Riau membicarakan  dua hal, baik bidang pendidikan maupaun hal lain yang saling bermanfaat kedua negara.

"Setelah itu rombongan akan menuju ke Universitas Lancang Kuning bertemu dengan rektor dan silaturahim bersama dosen-dosen pengajar," ujar Masrul.

Setelah itu kata Masrul, menuju ke Universitas Prof Tabrani Rab Pekanbaru, di sana kerja sama pengembangan perguruan tinggi serumpun, menciptakan SDM yang handal dalam menghadapi tantangan zaman.

"Baru kesesokan paginya agendanya  ke Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Pekanbaru untuk MuU tentang  peningkatan kerja sama antar perguruan tinggi yang berbasis iman dan taqwa, UIN dan UIM," jelasnya.

Hari terakhir kata Masrul, agenda menuju ke Universitas Islam Riau Jalan Kaharudin Nasution.  Agenda ini agak spesifik, upaya menjalin kerja sama dalam berbagai bidang. Contohnya pertanian, perkebunan, bisa jadi nanti tukar menukar dosen pengajar.

"Perlu kami ingatkan dalam sejarah kemelayuan kita, kedua Negara Indonesia dan Malaysia, tahun 70-an sampai 80–an , Malaysia pernah meminta bantuan guru-guru dan pengajar Ilmu matematika dan ilmu pengetahuan dari Riau dan Indonesia. Maka sekarang tidak boleh kita lupakan dan pasti tak mungkin dilupakan," ujar Masrul.

Laporan: Abu Kasim (Pekanbaru)
Editor: Rinaldi

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook