Disdikbud Wacanakan Sekolah Senin-Jumat

Pendidikan | Senin, 14 Desember 2015 - 12:28 WIB

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Riau mengaku sedang merumuskan wacana sekolah lima hari, Senin hingga Jumat. Namun demikian bukan berarti pada Sabtu, pelajar di Riau libur. Tetapi mereka akan mendapatkan tambahan pelajaran berupa ekstrakurikuler pada akhir pekan.

Demikian diungkapkan Kepala Disdikbud Riau Dr Kamsol saat berbincang dengan Riau Pos, akhir pekan lalu di kantornya. Menurut Kamsol rencana belajar sampai Jumat bagi siswa-siswi di Riau memang menjadi wacana yang sedang dilakukan pembahasan. Karena memang kajian atas wacana tersebut masih terus dilakukan.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

‘’Sabtu akan digunakan untuk kegiatan ekstrakurikuler, bagi guru bisa menguatkan diri melalui pelatihan-pelatihan. Jadi memang sedang dibahas lebih lanjut wacana sekolah lima hari,’’ ungkapnya.

Bagi guru-guru kata Kamsol, bisa melakukan penguatan dalam hal ihwal peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM). Seperti melalui MKKG, MGMP dan MKKS dalam pelatihan-pelatihan dan pendidikan bagi guru, agar lebih baik dalam memberikan pendidikan kepada siswa.

Kamsol tidak pula menyangkal, masih ada beberapa kendala-kendala yang akan dihadapi atas wacana sekolah lima hari tersebut. Seperti diterangkannya ada persoalan sekolah yang masih double shift, atau membagi kelas pagi dan sore.

‘’Untuk permasalahan ini memang solusinya adalah menambah lokal yang perlu dilakukan. Sehingga anak bisa belajar pagi sampai sore lima hari tanpa harus double shift. Juga bisa penambahan budi pekerti dan karakter secara optimal,’’ tambahnya.

Disdikbud Riau dilanjutkan Kamsol sekarang sedang dirumuskan wacana tersebut. Dengan melakukan dikoordinasi bersama pihak Kanwil Kementrian Agama (Kemenag) Riau. Selain itu sekarang, tambahnya, masih mencoba masukan-masukan dari berbagai kalangan atas wacana sedang dikembangkan tersebut.

‘’Kalau sudah positif masukannya, maka akan dibahas bersama pimpinan (Plt Gubri) nanti. Sekarang masih dilakukan pendalaman dan kajian-kajian serta koordinasi,’’ tuturnya.(egp)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook