TANJUNGPINANG (RP) - DPRD Kepri hanya menyediakan anggaran sekitar Rp250 juta, untuk pembebasan lahan yang berada di bilangan jalan raya menuju pusat pemerintahan Kepri di Dompak.
“Waktu rapat kami dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU). PU hanya meminta anggaran Rp250 juta untuk bebaskan lahan yang akan dijadikan jalan raya itu. Kok sekarang nilainya sampai Rp500 juta,” ungkap anggota Komisi III DPRD Kepri, Sofyan Samsir.
Sofyan mengaku kaget ketika mengetahui, lahan yang tidak seberapa luasnya itu, ternyata oleh pemiliknya dibanderol hingga Rp500 juta.
Padahal, lahan tersebut menjadi bagian dari pembangunan fasilitas umum, berupa jalan raya menuju pusat pemerintahan Kepri, di Pulau Dompak.
”Saya
juga heran, kenapa untuk jalan dan kepentingan umum sekecil itu tidak
selesai urusannya. Padahal bisa dibilang, gubernur, wakil hubernur,
Ketua DPRD selalu lewat,” ucapnya.(rpg)