BATAM (RP) - Arus balik di Pelabuhan Domestik Telagapunggur melonjak drastis. Tercatat peningkatan mencapai 3 kali lipat dari hari biasa.
Pihak Syahbandar Pelabuhan Telagapunggur mengalihkan penumpang yang datang ke Pelabuhan Provinsi Kepri di sebelahnya.
Menurut Koordinator Syahbandar Pelabuhan Telagapunggur, Erwin S, penggunaan Pelabuhan Provinsi itu sudah mendapat restu dari Pemerintah Provinsi Kepri.
‘’Kami terpaksa pinjam Pelabuhan Provinsi karena lonjakan penumpang yang datang luar biasa. Penggunaannya kita lakukan sejak H-2 sampai H+2,’’ kata Erwin S, Senin (12/8).
Menurut dia jika penumpang yang datang tidak dialihkan ke Pelabuhan Provinsi Kepri, tentu akan terjadi penumpukan di domestik komersil. Kondisi itu bisa membuat terjadinya kesemrawutan serta kecelakaan.
‘’Walaupun sudah ada dua ponton tapi tetap tak sanggup nampung penumpukan penumpang,’’ katanya.
Erwin menjelaskan sampai kemarin (11/8), jumlah penumpang yang datang melalui Pelabuhan Telagapunggur pada H-1 atau 7 Agustus 2013 ada 2.654 penumpang sedangkan penumpang yang berangkat 5.338 orang.
Pada H+1 penumpang tambah melonjak dengan keberangkatan 7.830 penumpang sedangkan yang datang mencapai 6.763 penumpang.
Arus kedatangan bahkan semakin melonjak pada H+2 atau Idul Fitri kedua yang bertepatan pada 11 Agustus 2013 yang mencapai 10.101 orang dan yang berangkat 5.761.
‘’Sedangkan arus kedatangan dan keberangkatan pada 3 Syawal masih terlihat padat. Penumpang yang berangkat dari punggur mencapai 8.242 sedangkan yang kedatangan mencapai 8.156,’’ bebernya.
Ia menyebut jumlah keberangkatan dalam sehari rata-rata 107 kapal keberangkatan dan 107 kedatangan berupa speed boat, feri dan roro.
Meski terjadi lonjakan penumpang saat kedatangan dan keberangkatan, namun karena banyaknya armada yang dikerahkan hingga rata-rata setiap armada hanya mengangkut sekitar 64 persen penumpang.(thr/mng)
