TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) - Dalam menyukseskan Pemilu pada tahun-tahun berikutnya, KPU Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) menggandeng SMAN 1 Telukkuantan untuk bekerjasama menyosialisasikan bagi pemilih pemula di Kuansing.
Kesepakatan itu tertuang dalam surat kerjasama antara KPU Kuansing dengan SMAN 1 Telukkuantan usai upacara bendera di halaman sekolah, Senin (7/2). Dalam upacara tersebut, Ketua KPU, Irwan Yuhendi ST bertindak sebgai pembina upacara.
Menurut Irwan Yuhendi, kerjasama ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan Fasilitasi Pendidikan Pemilih Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan Segmen Pemilih Pemula (Fasdiklih Pemutakhiran DPB Segmen Pemilih Pemula) bulan Desember 2021 yang lalu.
"Sebagai generasi muda penerus bangsa haruslah mempersiapkan diri dengan tiga komponen untuk menghadapi persaingan global, yaitu karakter, kompetensi dan literasi," kata Irwan saat didampingi komisioner KPU Kuansing Wigati Iswandhiari ST MM dan Yeni Gusneli SPd.
Irwan menjelaskan, karakter yang dituntut dari generasi abad 21 adalah karakter moral dan karakter kinerja. Untuk kompetensi, siswa harus mampu berpikir kritis, kreatif, kolaboratif dan komunikatif. Sedangkan kemampuan literasi, tidak hanya kemampuan baca tulis namun juga literasi sains, literasi teknologi informasi dan literasi finansial.
"Hal penting lain yang harus terus ditumbuhkan adalah integritas. Integritas yang baik dan kokoh akan menjadikan Indonesia sebagai bangsa besar di dunia," kata Irwan yang juga alumni sekolah tersebut.
Irwan menambahkan, SMAN 1 Telukkuantan merupakan sekolah pertama dalam kegiaatan kerjasama dengan lembaga pendidikan di Kuansing. Kedepan, pihaknya juga akan melakukan kerjasama dengan sekolah lain.
"Diharapkan, ini menjadi role model bagi kegiatan KPU Kuansing kedepan. Pelajar yang usianya sudah 17 tahun pada 1 Januari 2022 mereka sudah wajib ikut Pemilu," kata Irwan.
Kepala Sekolah SMAN 1 Telukkuantan, Saprianto Eldi SPdI berharap semoga kegiatan ini tetap berlanjut untuk memotivasi siswa untuk menyadari kewajibannya sebagai warga negara untuk menjalankan hak pilih mereka.
"Pada acara itu, juga dilakukan penyematan pin paskibraka duta Pancasila kepada 9 siswa Purna Paskibraka Indonesia untuk SMAN 1 Telukkuantan. Diharapkan mereka sebagai Duta Pancasila betul-betul berperilaku sebagai pelajar Pancasila yg akan menjadi role model bagi kawan-kawan," kata Saprianto.(yas)