SMPN 1 Rengat Terapkan Ujian Berbasis Komputer

Pendidikan | Rabu, 05 Desember 2018 - 10:45 WIB

SMPN 1 Rengat Terapkan Ujian Berbasis Komputer
UJI COBA: Siswa SMPN 1 Rengat mengikuti uji coba pelaksanaan ujian berbasis komputer dengan memanfaatkan handphone android menghadapi ujian semester ganjil, Selasa (4/12/2018). (Kasmedi/riau pos).

BAGIKAN



BACA JUGA


RENGAT ( RP) – Besok, Kamis (6/12), 519 siswa SMPN 1 Rengat laksnakan ujian semester ganjil dengan sistim berbasis komputer. Bahkan penerapan ujian berbasis komputer di 17 ruang kelas ini, merupakan sekolah pertama setingkat SMP di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).

Setidaknya, jelang pelaksanaan ujian semester ganjil dengan sistim berbasis komputer ini sudah lima hingga tujuh kali dilakukan uji coba. Bahkan dari hasil uji coba tersebut, tidak ada lagi kejanggalan bagi siswa. “Sehari jelang pelaksanan ujian semester ganjil merupakan hari terakhir dilakukan uji coba,” ujar Kepala SMPN 1 Rengat Mailis SPd MSi, Selasa (4/12).

Perangkat ujian semester bagi siswa ini memanfaatkan handphone jenis android. Bagi siswa yang tidak memiliki handphone android, bisa memanfaatkan laptop. Bahkan, bagi siswa yang tidak memiliki handphone android atau laptop, bisa memanfaatkan komputer sekolah.

Sejauh ini belum ada kendala dalam pemanfaatkan peralatan yang akan digunakan siswa untuk menghadapi ujian semester tersebut. “Saat ini sudah hampir semua orang memiliki handphone android. Jadi apa salahnya, kecanggihan yang ada di handphone android tersebut dimanfaatkan untuk ujian semester ganjil ini,” ungkapnya.

Pelaksanaan ujian berbasis komputer ini dalam rangka untuk meningkatkan kemandirian siswa. Sehingga masing-masing siswa dituntut untuk memahami setiap mata pelajaran. Karena soal ujian setiap siswa diacak dan tidak ada yang sama.

Di mana, setiap siswa sebelum mengikuti ujian semester ganjil telah diberikan kode soal. “Ada sekitar 40 soal yang diacak dari 80 soal yang disiapkan. Soal tersebut telah disiapkan guru masing-masing matapelajaran,” sebut Kepala SMPN 1 Rengat yang optimis sukses melaksanakan ujian berbasis komputer.

Selain dapat menjadikan siswa lebih mandiri, pelaksanaan ujian berbasis komputer ini untuk mempercepat proses pengambilan nilai. Karena setelah pelaksanaan ujian, masing-masing siswa sudah dapat diketahui nilainya.

Tidak itu saja, melalui pelaksanaan ujian berbasis komputer ini juga dapat mengirit  biaya.

Sebab, untuk pelaksanaan ujian semester ganjil tidak lagi membutuhkan kertas lembaran soal dan kertas lembaran jawaban. “Ini juga sebagai ajang persiapan mengadapi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Dimana tahun 2019 mendatang, SMPN 1 Rengat merupakan tahun kedua penerapan UNBK,” terangnya.(kas)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook