Puting Beliung Porak-porandakan Tempat Kos di Batam

Pendidikan | Jumat, 02 Maret 2012 - 08:22 WIB

BATAM (RP) - Ruko tiga lantai yang dijadikan tempat kos sekaligus jual beli motor milik Sinambela di Bengkong Indah II dihantam angin puting beliung, Kamis (1/3) pukul 13.30 WIB. Seluruh atap bangunan yang terbuat dari seng maupun penyangga kayunya porak-poranda beterbangan ke semua arah dihempas puting beliung itu.

Semua ruang kamar kos atapnya pada terbuka dan kemasukan air hujan. Sedangkan motor sebanyak delapan yang terparkir di lantai dasar berjatuhan terkena hantaman dan runtuhan atap seng serta tiang penyangga kayu.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

‘’Mendadak saja dari belakang kos, terdengar suara seperti pesawat terbang. Saya langsung keluar untuk memastikan suara apa itu. Tak tahunya angin yang berputar nampak sudah menghantam puing-puing atap,” ujar Rani, penghuni kos.

Mengetahui lantai tiga tempat kosnya dihantam pusaran angin puting beliung, Rani, berteriak memberitahu penghuni kamar kos di lantai III. “Semua keluar turun kebawah, ada angin besar, cepat turun semua,” teriak Rani saat memberitahukan adanya angin puting beliung.

Saking kencangnya tiupan dan hempasan angin puting beliung saat itu, atap yang terbuat dari seng dan penyangga dari kayu terhempas sampai ke seberang jalan yang jaraknya kurang lebih 20 meter.

Namun hantaman angin puting beliung tersebut tak sampai menimbulkan korban jiwa dari penghuni kos. Hanya lantai III saja yang porak- poranda. Sedangkan lantai II dan I hanya terkena runtuhan atap saja.

Selang lima menit, angin puting beliung langsung menghilang. Setelah itu hujan deras turun. Penghuni kos pada sibuk menyelamatkan barangnya turun ke lantai II agar tak kehujanan.

‘’Bahkan, saat itu saya tak sadar kalau hanya pakai sarung saja tanpa pakaian lainnya langsung turun kebawah menyelamatkan barang-barang elektronik serta kasur,” ujar Anto, penghuni kos.

Usai hujan reda, baik penghuni kos dibantu pemiliknya sibuk membersihkan puing puing yang berserakan.

 Tak sedikit juga penghuni kos yang langsung mengemasi barangnya dan memilih pindah mencari tempat kos yang baru. Menurutnya tak mungkin lagi kamar kosnya bisa ditempati lagi karena atapnya sudah terbuka semua.(gas/eca)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook