M Arif menilai kegiatan pelatihan ini merupakan agenda yang sangat bagus bagi para tenaga pengajar dan diharapkan kerjasama antara RAPP dan sekolah.
“ Pelatihan untuk guru-guru ini merupakan kesempatan yang bagus dalam mengembangkan metode yang lebih baik lagi untuk meningkatkan semangat belajar anak didik kita,” kata Arif.
Training Specialist Tanoto Foundation, Sasmoyo Hermawan menyatakan bahwa dalam pelatihan ini, pihaknya ingin mengajarkan supaya anak didik belajar untuk berpikir, salah satunya dengan menggunakan metode yang berbeda.
“Anak-anak itu seperti komputer, bukan flashdisk, jadi harus diajak untuk mengolah dan berpikir, bukan hanya diisi oleh data. Dalm pelatihan ini kami mengajarkan menggunakan yang metode yang sederhana dan menggunakan bahan ajar yang murah dan mudah ditemukan, misal hanya dengan seutas tali, namun dapat digunakan untuk mengajar materi ruang datar,” jelas Samsoyo.
Salah satu peserta pelatihan , Susmiyati , menyatakan pelatihan yang telah diikuti ini sangat membawa manfaat. Dengan adanya pelatihan ini, Susmiyati merasa sangat puas mengajar anak didiknya.
“Alhamdulillah pelatihan ini sangat bermanfaat. Ketika kami diminta untuk praktek mengajar di SDN 02 Selat Panjang, kami merasa anak-anak sangat semangat belajar, bahkan ada murid yang awalnya tidak suka menjadi suka dengan pelajaran matematika. Rasanya mengajar dua jam itu serasa mengajar setengah jam,” ucap guru kelas 2 SDN 02 Selat Panjang ini.
Marzum menyampaikan bahwa RAPP dan Tanoto Foundation akan terus berkomitmen dalam meningkatkan pendidikan, saah satunya dengan melatih keterampilan para guru.
“RAPP sangat peduli dalam memajukan pendidikan, yang dalam hal ini dibantu oleh Tanoto Foundation. Secara berkesinambungan kami akan terus berpartisipasi dalam kemajuan pendidikan dengan bekerja sama dengan sekolah-sekolah dan pemerintah,” jelasnya.
Editor: Hary B Koriun
