(RIAUPOS.CO) - Para pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru akan mengikuti ujian seleksi kemampuan dasar (SKD) menggunakan sistem computer assisted test (CAT) mulai Jumat (2/11) mendatang. Ujian sendiri akan dilaksanakan di Kantor BKN Regional XII Pekanbaru, Jalan Hang Tuah, Kecamatan Tenayan Raya.
Kepala BKPSDM Pekanbaru Masykur Tarmizi melalui Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Edi Efendi mengatakan, pihaknya baru saja mendapatkan jadwal pelaksanaan ujian tersebut dari pihak BKN Pusat. Selanjutnya jadwal tersebut akan di-upload pada website bkpsdm.pekanbaru.go.id.
“Ujian akan dimulai pada Jumat 2 November mendatang, mulai pukul 10.00 WIB. Namun para peserta diharapkan untuk hadir satu jam sebelum pelaksanaan ujian dengan membawa kelengkapan ujian seperti kartu ujian dan KTP,” jelas Edi.
Lebih lanjut dikatakannya, ujian SKD ini akan dilaksanakan hingga tanggal 17 November mendatang. Sedangkan untuk jadwal lengkap pelaksanaan ujian tersebut, pada pelamar yang sudah dinyatakan lulus seleksi administrasiara Takus 2018 diharapkan untuk melihat di website bkpsdm.pekanbaru.go.id.
“Jadwal lengkapnya bisa diakses pada website bkpsdm.pekanbaru.go.id. Untuk itu silakan cek di sana untuk informasi secara detailnya,” jelasnya.
Pada pengumuman yang telah dilakukan pihak BKPSDM Pekanbaru sebelumnya, bagi peserta ujian SKD, diwajibkan hadir 60 menit sebelum jadwal seleksi untuk registrasi. Kemudian pada saat SKD, peserta ujian diwajibkan membawa identitas berupa KTP-el asli atau surat keterangan yang masih berlaku dan juga kartu tanda peserta seleksi. Termasuk berpakaian celana/rok hitam, baju kemeja putih dan sepatu.
Untuk diketahui, dari 304 kuota penerimaan CPNS 2018. Untuk formasi tenaga pendidik atau guru, sebanyak 180 orang dan 90 orang untuk tenaga kesehatan. Sisanya, 30 orang lagi adalah untuk tenaga teknis dan empat orang lagi untuk honorer K2. Sementara itu, hingga penutupan pendaftaran tercatat ada 9.411 pendaftar dan yang lulus administrasi sebanyak 7.374 orang. Artinya ada 2.037 pelamar yang tidak lulus seleksi administrasi.(yls)
