Dian: SKPD Kok Tidak Tahu Perubahan RAPBD

Pekanbaru | Jumat, 31 Januari 2014 - 13:25 WIB

KOTA (RIAUPOS.CO) - Molornya pengesahan APBD Pekanbaru 2014 terus mendapat sorotan. Sejumlah keanehan pun dilontarkan Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Dian Sukheri karena perubahan demi perubahan nilai RAPBD yang diajukan Pemko Pekanbaru.

‘’Anehnya, adanya perubahan tersebut (RAPBD, red) ada yang tidak tahu (SKPD, red). Ini kan namanya semakin gelap saja nasibnya. Itu saya ketahui karena beberapa satker membicarakan hal itu pada saya. Aneh saya lihat ini,’’ ungkap Dian Sukheri.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Kondisi ini, menurut Dian semakin memperjelas bahwa Pemko Pekanbaru tidak siap dalam penyusunan RAPBD. Ia pun meminta masalah ini mendapat perhatian serius dari DPRD Pekanbaru.

‘’Masa ada kenaikan, SKPD-nya kok mengaku tidak mengetahuinya. Ini perlu dilihat dengan jelas dan terang seperti apa kepastiannya tersebut,’’ tuturnya.

Seperti diketahui, awalnya nila RAPBD Pekanbaru 2014 adalah Rp2,42 triliun.

Kemudian terjadi perubahan menjadi Rp2,7 triliun, dan berubah lagi menjadi Rp2,97 triliun. Dian menilai, karena masih banyak proses yang harus dilalui, maka pengesahan APBD belum bisa dilakukan dalam waktu dekat.

‘’Tahapan tersebut harus dilalui seperti paripurna pandangan fraksi yang gagal, harus dijadwalkan ulang. Intinya tahapan tersebut wajib dilalui semua. Artinya memang tahapan menuju ketuk palu tersebut masih sangat panjang,’’ ungkapnya.

Tak hanya itu, setelah terjadi perubanan estimasti RAPBD 2014 tersebut, maka harus dijadwalkan gelar memorandum of understanding tentang nota keuangan kembali.

 ‘’Selanjutnya paripurna pandangan fraksi DPRD dan jawaban pemerintah. Setelah melewati tahapan tersebut, baru APBD 2014 dapat disahkan,’’ katanya.(ilo)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook