PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Perebutan empat kursi jabatan pimpinan di Bank Riau Kepri (BRK) telah mengerucut ke 14 pelamar. Pasalnya, dari 27 peserta yang mendaftar, 13 di antaranya dinyatakan gagal seleksi administrasi.
Ada pun puluhan peserta yang menyerahkan berkas lamaran ke Panitia Seleksi (Pansel) Terbuka Jabatan BRK yakni, berasal dari delapan kota yang ada di Indonesia. Namun, para pelamar masih didominasi dari Pekanbaru.
Untuk pelamar asal Pekanbaru di antaranya,Nusyirwan, Muhammad Jazuli, Yuharman, Ikhwan, Nizam SE, Andi Mulya, dan Bemi Hendrias. Lalu, Dr Emrinaldi Nur DP SE MSi, Zulfiar Azial, Erfan Effendi, Said Syamsuri, Denny Muliya Akbar, Hendra Buana, Ir Ibnu Legowo dan Wan Andi Aryadi.
Sementara dari Jakarta yakni, Dr Ir Andi Buchari MM, Khaerul Fata MA Suharto dan Afrid Wibisono. Selanjutnya, Mohamad Ruli Fahmi dari Bandung, Dr Herbudi Setio Tomo asal Bekasi, Rudi D Harahap dari Medan dan Tugiantoro dari Tangerang. Syamsul Aidi Bachtiar, Delyuzar Syamsi dan Bagus Hudiono pelamar dari Tangerang Selatan. Terakhir dari Palembang, Dian Askin Hatta.
Ketua Ketua Pansel Terbuka Jabatan BRK, Ahmad Syah Harrofie mengatakan, pihaknya telah membuka lamaran dan melakukan seleksi kelengkapan dan verifikasi administrasi para pelamar pada 26 Oktober lalu. Dan pengumuman hasil seleksi administrasi sudah dilaksanakan, Senin (28/10).
"Dari 27 pelamar, 13 di antaranya dinyatakan gagal pada tahapan seleksi administrasi," ungkap Ahmad Syah Harrofie kepada Riau Pos, Selasa (29/10) kemarin.
Disinggung mengenai 14 nama pelamar yang dinyatakan lulus seksi admistrasi dan jabatan apa saja yang dilamar, Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau belum bersedia menyebutkannya.
Namun, dikatakan dia, para pelamar yang lulus akan mengikuti tahapan selanjutnya untuk memperebutkan empat jabatan strategis di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Di antaranya Direktur Utama (Dirut), Komisaris Utama (Komut), Direktur Operasional serta Direkur Dana dan Jasa.
"Mereka akan mengikuti tes Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) mulai tanggal 4-20 November 2019," tambahnya.
Hasil pelaksanaan tes UKK tersebut, lanjut dia, bakal diumumkan pada tanggal 21 November 2019. Untuk tes terakhir adalah, Tes Wawancara bagi peserta yang lulus UKK. “Tes wawancara ini dilaksanakan pada tanggal 26-27 November 2019,” ujarnya.(rir)
