PEKANBARU (RIAUPS.CO) - Untuk mengisi kekosongan posisi jabatan Direktur Utama (Dirut) Bank Riau Kepri (BRK) Syariah, pascamundurnya Dirut sebelumnya Andi Buchari. Pemerintah Provinsi Riau sebagai pemegang saham prioritas membentuk tim Panitia Seleksi (Pansel) untuk menjaring calon Dirut BRK Syariah.
Kepala Biro Administrasi Ekonomi Setdaprov Riau Jhon Armedi Pinem mengatakan, tim Pansel Dirut BRK Syariah tersebut telah disusun nama-namanya. Setelah itu, nama-nama Pansel Dirut BRK Syariah tersebut selanjutnya akan diberikan SK yang ditandatangani Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar.
“Tim Pansel Dirut BRK Syariah sudah dibentuk, ketuanya Asisten II M Job Kurniawan. Saat ini tinggal menunggu SK diteken pak gubernur,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, adapun anggota tim Pansel itu di antaranya, Kepala BPKAD Riau Indra, Komisaris Independen PT BRK Syariah Rita Anugerah dan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kepri, Adi Prihantara.
Rencananya, setelah menerima SK dari Gubri Syamsuar, tim Pansel akan langsung bekerja mempersiapkan seluruh regulasi dalam proses penerimaan para calon dirut. Termasuk soal syarat para calon, karena proses seleksinya dengan sistem terbuka.
“Nanti apa saja syarat atau kriteria para calon akan dibahas tim pansel. Termasuk apakah para Direksi yang menjabat saat ini boleh mencalonkan atau tidak,” jelasnya.
Pihaknya menargetkan, awal September mendatang tim Pansel sudah membuka pendaftaran. Setiap berkas lamaran akan dikirim ke Sekretariat Tim Pansel di Biro Administrasi Setdaprov Riau. “Ditargetkan awal September proses pendaftaran sudah dibuka,” sebutnya.
Untuk diketahui, BRK Syariah saat ini masih terjadi kekosongan jabatan Dirut pascamundurnya Andi Buchari, pada Juni 2023 lalu. Andi mundur dari jabatannya dengan alasan pribadi.(sol)