PEKANBARU (RP) - Kemacetan yang cukup lama terjadi di Jalan Soekarno Hatta persimpangan Jalan Arifin Ahmad, Rabu (29/8) sore.
Penyebabnya, traffic light (lampu lalu-lintas atau biasa disebut lampu merah) yang ada di persimpangan itu padam lebih dari satu jam lamanya.
Pantauan Riau Pos di lokasi sekitar pukul 16.20 WIB, kendaraan dari arah Jalan Arifin Ahmad yang berbelok ke kanan menuju Soearno Hatta, kendaraan dari Soekarno Hatta menuju Arifin Ahmad dan dari Soekarno Hatta menuju arah Pasar Pagi Arengka, saling silang di pertengahan jalan akibat tak ada satupun yang mau mengalah.
Salah satu warga sekitar yang Riau Pos temui, Andi (21), mengatakan, ia melihat sudah sekitar satu jam lebih kemacetan terjadi.’’Satu jam ada juga,’’ ujarnya.
Sekitar pukul 17.00 WIB, kemacetan ini tampak terurai dan berangsur normal setelah traffic light yang mati tersebut hidup kembali dan beberapa anggota polisi tiba di lokasi.
Menanggapi matinya traffic light di persimpangan Jalan Soekarno Hatta-Arifin Achmad, Dedi Gusriadi yang dihubungi Riau Pos melalui telepon selulernya mengaku belum mendapat laporan, sehingga belum bisa mengetahui apa penyebab matinya traffic light tersebut.
Apakah akibat aliran listrik dari PLN padam atau karena penyebab lain.
‘’Kita belum tahu penyebabnya, nanti akan coba kita minta anggota untuk mengecek ke lapangan. Memang ada cadangan baterai yang berfungsi untuk penyuplai arus listrik ke traffic light itu pada saat listrik mati. Tapi apakah masalah baterai kita juga belum bisa pastikan,’’ katanya.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Drs R Adang Ginanjar saat dikonfirmasi Riau Pos melalui Kasat Lantas, Kompol M Mustofa SIK mengatakan akan mendirikan pos lalu lintas.
‘’Nanti di situ akan kita bangun pos lalu-lintas. Begitu juga di wilayah simpang SM Amin dan Pasar Pagi Arengka,’’ ujar Mustofa.(ali/lim)