Laporan MUSLIM NURDIN, Pekanbaru muslimnurdin@riaupos.co

Perkembangan Usaha Ekonomi Kelurahan Simpan Pinjam (UEK-SP) di Kota Pekanbaru bisa dibilang sukses. Hal ini bisa dilihat dari tingkat pengembalian dana setiap tahunnya, yang mencapai 96 persen.

Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan, Masyarakat dan Keluarga Berencana (BPPMKB), Hj Mutia Eliza kepada Riau Pos, Senin (29/7) mengatakan, di awal, dana yang dikucurkan pemerintah, baik dari Provinsi Riau maupun Pemerintah Kota Pekanbaru hanya sebesar Rp22,1 miliar.

Dari jumlah tersebut, setiap tahunnya terus mengalami perkembangan, dan di akhir tahun 2012, penyerapan dana UEK-SP dari 44 kelurahan sudah mencapai Rp95,5 miliar.

‘’Dengan UEK-SP ini sudah sangat banyak masyarakat yang terbantu. Sekarang jumlah pemanfaatnya UEK-SP itu mencapai 13.749 orang,’’ terang Mutia.

Keberadaan UEK-SP sendiri kata Mutia, sangat membantu. Ini berdasarkan pengakuan yang disampaikan oleh beberapa anggota. Kalau sebelumnya untuk mendapatkan pinjaman harus melalui perbankan, sejak keberadaan UEK-SP, masyarakat sudah tidak lagi perlu untuk melakukan peminjaman ke bank.

‘’Inilah salah satu keuntungan dan kemudahan yang mereka rasakan dari UEK-SP itu sendiri,’’ ujarnya.

Tahun 2013 ini lanjut Mutia Eliza, jumlah kelurahan yang menjadi pemanfaat UEK-SP sudah bertambah sebanyak delapan kelurahan lagi. Masing-masing, Kelurahan Sago, Kelurahan Kampung Baru, Kelurahan Sukaramai, Kelurahan Kota Baru, Kelurahan Sukajadi, Kelurahan Jadirejo, Kelurahan Cinta Raja dan Kelurahan Sukamaju.(wws)