PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Pengurus Wilayah (PW) Dewan Masjid Indonesia (DMI) Riau bersama Bank BTN Syariah, Selasa (28/1) me-launching dan menggelar Talk Show Program Masjid Preneur bertema "Membangun ekonomi masjid untuk memakmurkan masjid dan jamaah" di Aula Masjid Raya An- Nur Provinsi Riau.
Hadir dalam acara tersebut, Asisten I Bidang Pemerintah dan Kesejahteraan Masyarakat H Ahmad Syah Harrofie SH, Branch Manager BTN Syariah Pekanbaru Aries Tuti, Ketua PW DMI Riau Dr H Masyhuri Putra Lc MA, Sekretaris PW DMI Riau Mizan Asmawi SE MEcDev, Ketua Majelis Ulama Indonesia Kota Pekanbaru sekaligus Ketua Harian Masjid Agung Ar-Rahman Pekanbaru Prof Dr H Ilyas Husti MAg dan Sekretaris Masjid Al-Falah DM Pekanbaru Mohd Soharto SS.
Ketua PW DMI Riau Dr Masyhuri Putra Lc MA mengatakan, masjid merupakan tempat yang strategis. Semua orang Islam dengan latar belakang pendidikan, politik, suku, bangsa dan apapun berada di masjid. Bahkan orang tua, muda, laki-laki, perempuan, kaya, fakir, miskin semua ada di masjid.
Karena itu, masjid harus difungsikan dengan layanan yang makin kompleks. Layanan ibadah, kesehatan, pendidikan, sosial.Bahkan ekonomi. Semua harus dilakukan dalam rangka memakmurkan masjid.
Masjid yang dikelola oleh pengurus dengan manajemen yang baik saat ini juga sudah banyak. Ada masjid yang infaknya mencapai miliaran rupiah. Ada masjid yang menjadi tujuan wisata. Ada masjid yang menyediakan lapak untuk pasar. Ada juga masjid yang mempunyai mini market, klinik, warteg, kopsyah, BMT. Ada masjid yang menyediakan taman bacaan. Ada masjid yang menyediakan makanan bakda subuh dan bakda jumat. Ada masjid yang memiliki program tahfiz Quran dan lain-lain.
Sementara itu, kegiatan hari ini (kemarin) merupakan tindak lanjut dari perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani BTN Syariah dengan PW DMI Riau pada tanggal 26 November 2019 yang lalu.
BTN Syariah sangat mendukung program Masjid Preneur yang di-launching oleh PW DMI Riau dan disinergikan dengan produk layanan jasa perbankan syariah yang ada di BTN Syariah. Seperti kemudahan pengelolaan keuangan masjid berbasis cash management system, himpunan dana infak dan sedekah dengan infak digital, pengelolaan wakaf uang, pembiayaan modal kerja dan investasi juga layanan lainnya yang dibutuhkan oleh PW DMI Provinsi Riau dan masjid yang terdapat di kota Pekanbaru.
"Kami selalu siap mendukung program DMI dalam memudahkan layanan jasa perbankan. Dengan adanya kerja sama ini, semoga ke depannya dapat meningkatkan perkembangan layanan jasa perbankan syariah. Sekaligus mengajak masyarakat untuk lebih aktif dalam melakukan infak yang mereka berikan dengan kemudahan melalui infak digital yang selanjutnya disalurkan langsung ke rekening masjid," tuturnya.
Asisten I Setdaprov Riau, H Ahmad Syah Harrofie mengatakan, hadirnya Program Masjid Preneur yang di-launching oleh DMI Riau dan Bank BTN Syariah bertujuan untuk meningkatkan pembangunan ekonomi berbasis syariah dan juga meningkatkan jiwa kemandirian para pengurus masjid di Provinsi Riau dalam mengelola zakat dan infak."Kami sangat mendukung program Masjid Preneur dan semoga langkah awal yang diambil dapat diikuti yang lain," ujarnya.(ayi/c)