Penataan Reklame Amburadul

Pekanbaru | Selasa, 28 Februari 2012 - 09:27 WIB

Penataan Reklame Amburadul
Papan reklame banyak dipasang tidak beraturan ditiap sudut kot. Salah satunya dipersimpangan Jalan Soekarno Hatta-Tambusai, Senin (27/02/2012). (Foto: defizal/riau pos)

KOTA (RP) - Saat ini sepanjang jalan yang ada di Kota Pekanbaru sudah dipenuhi papan reklame. Kondisi ini tentunya sudah sangat amburadul dan mengganggu keindahan kota.

Pasalnya lokasi keberadaan reklame sudah tidak pada tempatnya lagi. Dan bahkan papan reklame ada juga yang dipasang pada badan jalan, yang seharusnya digunakan untuk pejalan kaki, tetapi sudah beralih fungsi menjadi pemasangan reklame.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Menanggapi hal tersebut Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Pekanbaru, Agustrin, mengakui, jika penataan reklame saat ini belum maksimal dilakukan pihaknya. Selain itu pihaknya tidak mengetahui siapa yang telah membuat ulah sehingga kondisi lokasi papan reklame menjadi semrawut.

‘’Saya tidak tahu siapa yang membuat ulah semrawutnya pendirian reklame ini. Memang saya akui, penataan reklame di lapangan belum begitu maksimal kita lakukan.

Pasalnya, saat ini Dispenda masih kekurangan tenaga. Tentunya ini merupakan salah satu faktor utama kita,’’ ujarnya kepada Riau Pos, Senin (27/2), saat ditemui di ruang kerjanya.

Agustrin menambahkan, sebenarnya pihaknya tidak ada membedakan ataupun diskriminasi terhadap perusahaan besar maupun kecil dalam hal pemasang iklan. Karena dari pemasangan reklame tersebut pihaknya selaku pemerintah juga terbantu dalam hal Pendapatn Asli Daerah (PAD) Kota Pekanbaru.

‘’Tidak benar, jika kita ada diskriminasi antara perusahaan besar dan kecil, dalam hal izin pemasangan reklame. Kita selalu memberikan izin asalkan mereka ikut aturan yang ada,’’ jelasnya.

Selain itu, lanjut Agustrin, pihaknya mengimbau kepada pengusaha yang ingin memasang reklame agar menempatkan sesuai pada tempat yang sudah ditetapkan.

‘’Jika tidak tertata dengan baik pihak perusahaan juga akan dirugikan, karena masyarakat enggan untuk melihat. Tetapi jika terpasang pada tempatnya pihak pengusaha akan untung,’’ tutupnya.

Tertibkan Papan Reklame

Sekretaris Fraksi Demokrat DPRD Pekanbaru, Syamsul Bahri SSos menyebutkan, jika penyelenggaraan papan reklame sangat krusial dan perlu adanya pengawasan yang ketat dari pemerintah setempat.  

Dia juga minta Wali Kota Pekanbaru, H Firdaus MT mengambil langkah penertiban dan minta penghentian sementara pemberian izin pemasangan papan reklame. ‘’Kami Komisi II DPRD Kota Pekanbaru meminta Wali Kota Pekanbaru H Firdaus MT untuk mengambil langkah penertiban terhadap kesemrawutan papan-papan reklame baik bilboard, badan jalan dan baliho-baliho,’’ sebut Syamsul kepada Riau Pos Senin (27/2) di DPRD.

Dikatakan dia, keberadaan papan-papan reklame sebagai media iklan sudah tidak tertata lagi dan cenderung semrawut. Sehingga tidak ada lagi memperhatikan nilai estetika atau nilai keindahan belum lagi dari keamanan dan keselamatan masyarakat banyak pengguna jalan sepertinya terabaikan.

‘’Oleh karena itu kami minta wali kota untuk sementara menghentikan pemberian izin untuk pemasangan papan reklame,’’ tuturnya.

Dia minta untuk segera melakukan langkah penertiban terhadap papan-papan reklame yang ada dengan cara mendata seluruh reklame yang ada sekarang ini, baik yang ada izin, tidak ada izin serta reklame yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku, semuanya harus didata.

‘’Dan bagi papan reklame yang jelas-jelas melanggar aturan dan tidak ada izin kami dengan tegas meminta wali kota untuk menertibkan kalau perlu dibongkar. Kami minta ini segera dilaksanakan karena mengingat PON sebentarlagi,’’ kata dia.(uci/ilo)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook