Laporan ADRIAN EKO, Pekanbaru adrianeko@riaupos.co
Sebagai kota yang sedang berkembang pesat, pembangunan infrastruktur di Pekanbaru terus berlangsung. Sayangnya, kondisi ini tidak didukung dengan kondisi jalan yang baik.
Dari pendataan yang dilakuan Dinas Pekerjaan Umum (Dinas PU) Pekanbaru mayoritas jalan Pekanbaru dalam kondisi rusak.
‘’Kami (Dinas PU, red) sudah melakukan pendataan terkait jalan-jalan yang ada di Pekanbaru, mana yang rusak dan mana yang baik. Memang dari sebagian besar jalan yang ada di Pekanbaru yang menjadi tanggung jawab tiga instansi pemerintah kondisinya rusak. Untuk itu kami sudah menyurati Balai Besar Jalan dan Jembatan, Dinas PU Riau dan pemerintah pusat untuk bisa melakukan perbaikan,’’ jelas Kepala Dinas PU Pekanbaru Azmi ST MT kepada Riau Pos Kamis (26/7) di Kantor Wali Kota Pekanbaru.
Dijelaskan Azmi yang merupakan mantan Kadis Bina Marga Kampar ini, dia sudah memiliki data lengkap dengan posisi kerusakan jalan tersebut.
Untuk jalan nasional dari data yang dimiliki terdapat kerusakan di beberapa ruas baik yang memang intensitasnya berat dan sedang.
Di antaranya Jalan Sudirman sepanjang 2,3 Km rusak, Jalan HR Soebrantas 5,3 km rusak, Jalan Soekarno Hatta 3,5 km rusak, Jalan Riau ujung 11 Km rusak serta Jalan Tuanku Tambusai, Jalan Ahmad yani, Jalan Masjid Raya, dan Jalan Imam Munandar.
Sementara itu untuk jalan milik Provinsi Riau sudah disurati ke Dinas PU Riau. Dari data juga disampaikan beberapa ruas jalan yang mengalami kerusakan seperti Jalan SM Amin 2,5 km rusak, Jalan Arifin Achmad 1,75 Km rusak, dan Jalan Hang Tuah 6,2 Km dalam kondisi rusak.
Diharapkan dengan disurati ini semua pihak akan melakukan perbaikan. Khusus untuk jalan tanggungjawab Pemko Pekanbaru diyakininya sudah 50 persen diperbaiki dengan dana swakelola dan anggaran Rp1,9 miliar khusus untuk tambal sulam.
‘’Dengan begitu saat PON berlangsung nanti, tidak ada lagi jalan yang rusak di Kota Pekanbaru ini,’’ harapnya.(yls)
