Riau Pos Online-Bila cuaca panas warga Kota Pekanbaru gerah karena suhunya mencapai 34 derajat celcius. Tapi bila turun hujan sebagian kawasan tergenang banjir, tak pelak kawasan simpang Tabek Gadang Panam Pekanbaru, Riau.

Kawasan simpang Tabek Gadang Panam Pekanbaru ini jadi langganan genangan air hujan yang sudah menahun bertahun-tahun. Jumat petang kemarin (26/4) hujan kembali turun di Panam Pekanbaru membuat simpang Tabek Gadang ini kembali tergenang banjir.

Badan Jalan HR Soebrantas dekat simpang Jalan SM Amin Panam digenangi air hujan hingga Sabtu petang ini (27/4). Kondisi seperti ini sangat mengganggu arus lalu lintas dan sering membuat kemacetan.

Genangan banjir berlangsung lama karena saluran drainase di kawasan itu tersumbat lumpur. Dimana lumpurnya di dalam parit hampir sama tingginya dengan parit. Sampai kini belum ada upaya dan tindakan cepat untuk mengeruk lumpur di dalam parit tersebut. Akibat genangan air hujan ini badan jalan mulai terkelupas di sana-sini dan mulai berlubang membahayakan pengendara sepeda motor terutama motor roda kecil. Beberapa pengendara sepeda motor sudah berkali-kali terperosok ke dalam lubang aspal di tengah jalan yang digenangi air itu. Jika tak diatasi segera bisa jadi nanti akan ada jatuh korban jiwa. Saat ini mendung masih bergelayut di atas Kota Pekanbaru. Mendung itu berpotensi membawa hujan lagi.

Sementara Pemko Pekanbaru saat ini sedang membangun saluran gorong-gorong (Box Culvert) di simpang Jalan SM Amin dengan Jalan HR Soebrantas Panam Pekanbaru untuk menghanyutkan genangan banjir. Namun pekerjaannya baru setengah perjalanan dan belum selesai.(azf)