Komisi III Harap Posisi Kadisdik Ditempati Ahli Pendidikan

Pekanbaru | Senin, 26 September 2022 - 09:39 WIB

Komisi III Harap Posisi Kadisdik Ditempati Ahli Pendidikan
AIDIL AMRI (ISTIMEWA)

BAGIKAN



BACA JUGA


PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru Aidil Amri SSos mendukung evaluasi terhadap para pejabat oleh Penjabat Wali Kota (Pj Wako) Pekanbaru Muflihun. Termasuk posisi Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Pekanbaru.

Kepada Riau Pos, Aidil Amri mengatakan, ada banyak persoalan dalam dunia pendidikan di Kota Pekanbaru. Mulai dari masalah anggaran beasiswa, masalah bangunan sekolah, masalah PPDB, dan juga masalah guru-guru di luar ASN yang mengabdi sebagai pengajar.


Atas persoalan-persoalan ini, Aidil menilai Kadisdik Pekanbaru saat ini belum bisa memberikan solusi terbaik. "Masalah yang ada tak mampu diselesaikan, padahal harus ada perubahan. Bisa di maklumi, karena bukan bidangnya di dunia pendidikan," katanya, Ahad (25/9).

Atas kondisi ini, Aidil menyatakan dukungannya agar posisi Kadisdik termasuk yang ikut dievaluasi oleh Pj Wako. Ia lalu berharap penggantinya harus benar-benar dapat membantu kerja Pj Wako ke depannya.

"Terserah Pj Wako saja mau menempatkan siapa di posisi Kadisdik. Harapan kami harus orang-orang yang ahli di bidang pendidikan dan punya ide-ide cemerlang untuk pendidikan Pekanbaru lebih baik, dan mampu menyelesaikan semua masalah pendidikan," tuturnya.

Misalkan, dicontohkan Aidil, setiap tahun itu Pekanbaru selalu bermasalah dengan penerimaan siswa baru, karena kekurangan bangunan sekolah.

"Ini sebenarnya bisa dikomunikasikan untuk mencari solusi. Tapi karena susah pula kita berkomunikasi maka masalah ini terus terjadi tanpa solusi," tuturnya.

Saat dikonfirmasi, Kadisdik Pekanbaru Ismardi Ilyas belum memberikan jawaban. Dua nomor handphone yang Riau Pos hubungi tidak dapat tersambung.

Untuk diketahui, Pj Wako Pekanbaru Muflihun menyebutkan bahwa dirinya tinggal menunggu laporan pansel terkait hasil evaluasi. Terkait jabatan Kadisdik, diakuinya memang masuk ke dalam 22 OPD yang dievaluasi.  "Disdik masuk ke dalam OPD yang dievaluasi. Evaluasi ini tujuan evaluasi meningkatkan kinerja pemko ke depannya. Nanti saya akan menempatkan pejabat itu sesuai tingkat pendidikannya," kata Pj Wako.(gus)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook