Laporan HENDRAWAN, Pekanbaru hendrawan@riaupos.co
Sedianya, bila gedung baru selesai maka berbagai masalah yang mengurangi reputasi ruang kelas 3 RSUD Arifin Achmad bisa diatasi.
Masalah itu meliputi diantaranya masih banyaknya sampah berserakan di beberapa sudut terutama di lantai 1 di Ruang Murai dan di lantai 2 di sekitar Ruang Merak, dan bocornya cucuran atap juga masih di lokasi yang sama.
Namun Direktur Utama RSUD Dra Yulwiriati Moesa MSi mengakui, untuk memperbaiki berbagai kerusakan dan membenahi masalah itu masih terhambat oleh ramainya pasien di ruang kelas tiga di rumah sakit itu.
‘’Tadi ada laporan, keluarga pasien marah-marah saat atap yang bocor akan diperbaiki. Mau tidak mau kita harus menunggu bangunan kelas tiga baru itu selesai, baru akan direnovasi total,’’ ungkap Yulwiriati saat kunjungan Tim Dokter Kepresidenan beberapa waktu lalu.
Ruang kelas tiga baru itu adalah gedung yang saat ini sedang berjalan pembangunannya. Sesuai rencana Pemprov dan RSUD, gedung yang akan menampung 400 kamar kelas 3 baru.
Pantauan Riau Pos terakhir Senin (24/9) lalu, kondisi ruang kelas tiga yang saat ini dipadati pasien memang sudah layak berbenah. Sampah berserakan di bagian cucuran atap gedung yang berada di lantai 1 itu.(nto)
