PEKANBARU (RP) — Dalam dua hari belakangan ini, dua kendaraan roda empat menjadi sasaran aksi pelaku pencurian.
Senin (24/9) pagi sekitar pukul 07.00 WIB, mobil milik Debby Novrinal (28), warga Jalan Kulim, Kecamatan Tenayanraya dibongkar maling.
Sementara, Selasa (25/9), kaca mobil milik Putra (32) warga Jalan Arengka, pemilik showroom mobil Putra Tunggal Mobilindo di Jalan Tuanku Tambusai dipecahkan dan uang serta surat berharga dilarikan hanya sesaat setelah ditinggal.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa yang menimpa Debby Novrinal (28) bermula saat dua karyawan toko miliknya, M Rizal dan Nur Hidayat akan membuka toko korban.
Karena mobil korban terparkir di depan toko, maka karyawan itupun berencana untuk memindahkan mobil itu.
Saat akan memindahkan mobil itu, kedua karyawan mendapati pintu mobil milik korban sudah rusak.
Di dalam mobil, sejumlah barang, seperti satu unit power dan beberapa alat elektronik lainnya senilai Rp5 juta hilang.
Temuan ini lalu dilaporkan kepada korban. Tak terima dengan apa yang dialaminya, korban lalu melaporkan hal ini kepada pihak kepolisian.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Drs R Adang Ginanjar melalui Kasat Reskrim, AKP Airef Fajar Satria SH SIK saat dikonfirmasi, Selasa (25/9) membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan mengenai peristiwa ini. Kasus ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
Sementara itu, pembongkaran mobil juga menimpa, Putra (32) warga Jalan Arengka, pemilik showroom mobil Putra Tunggal Mobilindo, Jalan Tuanku Tambusai.
Kaca mobil Hyundai Atos BM 1272 TU miliknya dipecahkan hanya lima menit setelah ia tinggal, Selasa (25/9) siang sekitar pukul 11.30 WIB.
Akibatnya, empat buah BPKB dan uang tunai Rp10 juta yang ada di mobil raib.
Informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa ini pertama kali diketahui oleh teman korban bernama Ucok (30).
Saat itu saksi yang baru saja tiba, mendapati kaca mobil milik korban sudah pecah.
Ternyata, empat BPKB dan uang senilai Rp10 juta dalam tas di mobil itu raib. Sementara, uang senilai Rp95 juta yang disimpan dibawah jok tidak hilang.
Kapolsek Bukitraya Kompol Marto Harahap melalui Kanit Reskrim AKP Dedi Suryadi membenarkan pihaknya menerima laporan peristiwa ini. ‘’Kasus ini masih dalam penyelidikan,’’ ujarnya.(ali)