JAKARTA (RP)- Pagi ini, pasangan H Firdaus ST MT-H Ayat Cahyadi SSi akan dilantik sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru periode 2012-2017.
Gubernur Riau Dr (HC) HM Rusli Zainal SE MP atas nama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) akan melantik pasangan berslogan Profesional, Amanah dan Santun itu pada sidang Paripurna DPRD Pekanbaru di Hotel Ibis, Kamis (26/1).
Kepastian ini diperoleh setelah Mendagri Gamawan Fauzi menandatangani Surat Keputusan (SK) tentang pengesahan pengangkatan pasangan tersebut sebagai Wako dan Wawako yang terpilih pada Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilukada Pekanbaru 21 Desember 2011 lalu.
Pantauan Riau Pos, usai melakukan rapat kerja tim seleksi anggota KPU dan Bawaslu dengan Komisi II di gedung DPR RI, Rabu (25/1) petang kemarin, Mendagri Gamawan Fauzi langsung disodorkan berkas tentang pengesahan SK pengangkatan Firdaus-Ayat Cahyadi yang sudah dipersiapkan oleh staf Kemendagri di ruang pimpinan Komisi II DPR.
Setelah membaca dan memeriksa berkas sejenak, Mendagri yang hanya menggunakan sandal jepit karena hendak mengambil air wudhu langsung membubuhkan tandatangannya. ‘’Sudah saya teken. Ini baru saja ditandatangani,’’ sebut Gamawan usai menandatangani SK pengesahan itu sambil bergegas masuk ke tempat berwudhu.
Proses pengesahan SK yang hanya memerlukan waktu satu hari itu menurut Gamawan adalah hal yang biasa dan normal saja. Ia juga membantah jika dipercepatnya proses pengesahan SK ini lantaran adanya desakan dari masyarakat dan untuk menghindari instabilitas di Kota Pekanbaru.
‘’Normal saja, tak ada desakan. Malam ini (kemarin, red) kita kirim ke Gubernur Riau, besok langsung dilantik,’’ ungkap mantan Gubernur Sumbar itu.
Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen), Kemendagri Raydonnyzar Moenek menyebutkan, sesuai prosedur administrasi, SK tersebut dikirim melalui Dirjen Otonomi Daerah (Otda) atas nama Mendagri ke Gubernur Riau HM Rusli Zainal.
‘’Pelantikannya nanti dilakukan Gubernur Riau atas nama Mendagri,’’ terang pria yang akrab dipanggil Donny ini seraya menyatakan bahwa pelantikanya bisa dilaksanakan sesuai yang dijadwalkan DPRD Pekanbaru.
Dikatakan Donny, percepatan penandatanganan pengesahan SK Ini merupakan perioritas Mendagri, mengingat jadwal pelantikan sudah ditetapkan oleh DPRD setempat. ‘’Ini hanya semata-mata menjamin kepastian hukum dan efektifitas penyelenggraan pemerintahan daerah,’’ tegas Donny.
Kepastian pelantikan pemimpin defenitif Kota Pekanbru itu juga diungkapkan oleh Kepala Biro Tata Pemerintahan Setdaprov Riau, Rizka Utama saat dihubungi, Rabu (25/1) petang pukul 18.07 WIB. ‘’Alhamdulillah surat pengantar SK Mendagri pada Gubernur Riau untuk dilakukan pelantikan atas nama Presiden sudah kita terima. Sekarang tinggal dibawa ke Ditjen Otda untuk diberi nomor,’’ paparnya.
Saat dihubungi ulang malam tadi, Rizka mengatakan, surat Kemendagri tersebut bernomor 131.14-34 Tahun 2012 tentang Pemberhentian Penjabat Wali Kota Pekanbaru dan Pengesahan, Pengangkatan Wali Kota Pekanbaru, Provinsi Riau.
Surat kedua bernomor 132.14-35 Tahun 2012 tentang Pengesahan, Pengangkatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru Provinsi Riau. Kedua surat tersebut ditanda tangani 25 Januari 2012.
Benahi Kota
Setelah mendapatkan kepastian tersebut, kepada Riau Pos, Firdaus mengatakan, ingin membangun kota agar sesuai dengan harapan masyarakat. Sebagai pelayan masyarakat ia dan wakilnya siap untuk memberikan yang terbaik demi terwujudnya harapan itu.
Dikatakannya, program 100 hari pasca dilantik nanti yang akan dilakukan yaitu persoalan pelayanan kepada masyarakat.
‘’Untuk program jangka panjang jelas sesuai dengan visi dan misi yang kami sampaikan di DPRD beberapa waktu lalu. Untuk jangka pendek kami akan memulainya dengan kondisi sekarang, dan fokusnya persoalan masyarakat hari ini dan akan kita selesaikan,’’ katanya kepada Riau Pos via telepon.
Tidak hanya itu, pelayanan masyarakat juga akan ditingkatkan. ‘’Intinya sebagai aparatur pemerintahan dan sebagai pelayan masyarakat kami akan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. Insya Allah dengan kebersamaan kita bisa,’’ ungkap.
Saat ditanya, ada banyak persoalan kota yang belum terselesaikan, mulai dari banjir, air bersih PDAM, jalan rusak, pembangunan waduk yang belum tuntas serta rencana pembangunan water front city yang masih tanda tanya?
Menurut Firdaus, hal ini menjadi pekerjaan rumah (PR) bersama untuk diselesaikan. ‘’Ini akan kita bahas bersama dan kita benahi bersama, demi kenyamanan masyarakat Kota Pekanbaru,’’ jawabnya.
Hal senada juga di sampaikan Ayat Cahyadi, yang menyebutkan, senantiasa berkoordinasi dengan DPRD. Tapi yang jelas untuk program kerja mengacu pada apa yang pernah disampaikan pada visi misi.
‘’Program kerja yang akan dilakukan itu adalah gambaran dari visi misi Firdaus-Ayat. Artinya, semua persoalan masyarakat sekarang bakal menjadi PR bagi kami untuk di benahi,’’ sebutnya.
Ditambahkan Firdaus, program kerja yang bakal dilakukan itu adalah meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui peningkatan kemampuan dan keterampilan tenaga kerja, pembangunan kesehatan, kependudukan, dan keluarga sejahtera.
Lalu mewujudkan masyarakat berbudaya Melayu, bermartabat dan bermarwah dalam menjalankan kehidupan beragama, memiliki iman dan takwa, berkeadilan tanpa membedakan satu dengan yang lainnya serta hidup dalam rukun dan damai.
‘’Peningkatkan infrastruktur daerah baik prasarana jalan, air bersih, energi listrik, penanganan limbah, yang sesuai dengan kebutuhan daerah terutama infrastruktur pada kawasan industri, pariwisata, serta daerah pinggiran kota. Ini merupakan program kami yang akan dijalankan,’’ katanya.
Selain itu, disebutkan Ayat, pihaknya akan mewujudkan penataan ruang dan pemanfaatan lahan yang efektif, dan pelestarian lingkungan hidup dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.
Di samping meningkatkan perekonomian daerah dan masyarakat dengan meningkatkan investasi bidang industri, perdagangan, jasa dan pemberdayaan ekonomi kerakyatan dengan dukungan fasilitas yang memadai dan iklim usaha yang kondusif.
‘’Intinya, penataan lingkungan kota asri, pembangunan drainase, sanitasi dan menciptakan ruang terbuka hijau. Mudah-mudahan semua program kerja ini dapat dilaksanakan dan didukung dengan anggaran yang memadai,’’ tutup Firdaus.
Gubri Ajak Bangun Riau
Gubernur Riau HM Rusli Zainal SE MP mengaku sudah mendapatkan undangan pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru terpilih, Firdaus MT-Ayat Cahyadi yang dijadwalkan, Kamis (26/1) hari ini. Bahkan Gubri sudah siap melantik pimpinan baru di Kota Bertuah tersebut.
‘’Insya Allah ya, tadi saya juga sudah menerima undangan (pelantikan, red),’’ tegasnya kepada Riau Pos, Rabu (25/1) siang.
Menurutnya, semua berkas pengajuan pelantikan Firdaus ke Kemendagri sudah ditandatanganinya. Bahkan kalau SK sudah disetujui Mendagri Gamawan Fauzi, dia memastikan akan melantik Firdaus-Ayat.
‘’Usulan-usulan sudah saya tandatangani. Saya kira semua sudah selesai ya, tinggal kita menunggu pelantikan,’’ tuturnya.
Pada kesempatan itu, Gubri juga mengajak kepada wali kota dan wakil wali kota terpilih untuk bersama-sama dengan Pemprov Riau membangun Riau, khususnya Kota Pekanbaru. Terlebih lagi, Riau telah mendapatkan suatu kehormatan nasional dan internasional menjadi tuan rumah PON XVIII 2012 dan ISG Tahun 2013 mendatang.
‘’Kota Pekanbaru sebagai tuan rumah harus memberikan jaminan bagaimana pelaksanaannya betul-betul kita jaga. Dan bagaimana kota ini dapat tertib, aman dan bersih, sehingga dapat memberikan kesan positif bagi pengunjung yang hadir,’’ harapnya.
Syamsurizal Minta Lanjutkan Pembangunan
Secara terpisah, Penjabat Wali Kota Pekanbaru, Dr H Syamsurizal MM berharap program pembangunan pekanbaru bisa dilaksanakan duet Firdaus-Ayat. ‘’Saya yakin Firdaus dan Ayat mampu mengemban tugas membangun Pekanbaru ke depan lebih baik dan maju. Program yang ada saat ini diharapkan dapat dipertahankan karena menyangkut pelayanan publik. Bagaimanapun visi wali kota yang baru tentu lebih baik. Yang jelas estafet saya titipkan di tangan mereka,’’ ujarnya.
Herman Ucapkan Selamat
Atas nama pribadi dan keluarga,mantan Wali Kota Pekanbaru dua periode, Drs H Herman Abdullah MM juga tak lepas mengucapkan selamat kepada Firdaus MT dan Ayat Cahyadi.
Herman sangat berharap, dengan kepemimpinan Firdaus dan Ayat Cahyadi bisa menyatukan masyarakat, terutama dalam menyamakan visi dan misi Kota Pekanbaru 2021.
‘’Saya mengharapkan kepada pasangan Firdaus dan Ayat Cahyadi yang akan dilantik menjadi Wali Kota Pekanbaru terpilih untuk bisa melaksanakan pembangunan yang sudah di rintis. Yang sekarang ini sudah dianggap berhasil agar dapat lebih ditingkatkan, dan kalau dinilai kurang baik agar ditinggalkan,’’ ungkapnya.
Akhir-akhir ini yang menjadi sorotan kata Herman adalah masalah persampahan, di mana masyarakat menilai dalam beberapa bulan terakhir Pekanbaru sangat kotor. Kemudian masalah banjir yang juga masih menjadi langganan Kota Pekanbaru.
Karena Firdaus adalah orang teknik, tentunya persoalan ini tidak lagi menjadi hal yang asing dan tentunya tidak akan terlalu lama dalam mempelajarinya dengan staf yang ada di Pemerintah Kota Pekanbaru.
‘’Sesuai dengan program pemerintah kedepan pada tahun 2015, bagaimana sebuah Kota Pekanbaru menjadi kota yang bersih dan hijau serta bernuansa Melayu. Akhir-akhir ini saya membaca surat kabar, bahwa terminal BPRS sudah difungsikan sejak 2005 itu sampai sekarang belum dimanfaatkan dengan baik. Tentunya inilah tugas kedepannya yang mesti untuk diemban oleh Firdaus dan Ayat Cahyadi,’’ ujarnya.
Dia juga berharap, kedepan para pengemis dan gelandangan yang ada di Pekanbaru ini tidak hanya sebatas dikurangi, tapi bagaimana caranya agar kedepan pengemis dan gelandangan ini tidak ada lagi di Pekanbaru.
Kemudian wali kota dan wakil wali kota terpilih dapat bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Riau dalam membangun Kota Pekanbaru. Karena kedepan banyak program yang harus diselesaikan, baik oleh Kota Pekanbaru sendiri maupun oleh Provinsi Riau.
‘’Cerahnya Pekanbaru, baiknya Pekanbaru, punya warnanya Pekanbaru dan terangnya Pekanbaru pada malam hari tergantung dengan Provinsi Riau. Artinya, Provinsi Riau tidak bisa mengatakan ini bukan urusan Provinsi Riau, tapi merupakan tanggung jawab Kota Pekanbaru. Karena Provinsi Riau itu berada di Pekanbaru. Mudah-mudahan Pekanbaru semakin tahun semakin berkualitas, bermutu dan disegani orang,’’ ucapnya.
Diminta Selesaikan PR
Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Desmianto menyatakan, pelantikan Wali Kota Pekanbaru terpilih dipastikan dilaksanakan, Kamis (26/1) hari ini. Desmianto sebagai ketua wakil rakyat berharap kepada Wali Kota Pekanbaru defenitif bisa melanjutkan visi dan misi Kota Pekanbaru serta pekerjaan rumah (PR) wali kota sebelumnya.
‘’Saya berharap wali kota defenitif melanjutkan pembangunan Kota Pekanbaru sesuai dengan visi dan misinya dan masih banyak PR yang harus diselesaikan,’’ tutur Desmianto kepada Riau Pos, Rabu (25/1) di DPRD.
Pekerjaan rumah yang menurut Desmianto perlu dilanjutkan tersebut di antaranya bidang pelayanan, kesehatan, pendidikan, masalah keindahan kota, stadion kota, pasar induk dan terminal kargo.
Pembangunan serta PR yang belum diselesaikan dapat diselesaikan kepala daerah yang baru nantinya. ‘’Jangan hanya seremonial saja, namun pembangunan serta PR tersebut harus diselesaikan dengan peningkatan yang kentara,’’ sebutnya.
Persiapan hingga Malam
Persiapan pelantikan juga sudah rampung 99 persen dilakukan panitia pelantikan yang terdiri dari Pemko Pekanbaru dan DPRD Pekanbaru. ‘’Mulai dari lokasi, pengamanan hingga persiapan lainnya siap.
SK juga sudah ditandatangi Mendagri petang tadi (kemarin, red). Jadi tidak ada masalah lagi pelantikan Firdaus dan Ayat Cahyadi sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pekanbaru periode 2012-2017,’’ terang Sekretaris Kota Pekanbaru, HM Wardan kepada Riau Pos, Rabu (25/1) malam di Pekanbaru.
Kabag Ops Polresta Pekanbaru, Kompol Rommel Hutagaol SIP saat ditanya bagaimana pengamanan pra pelantikan menyebutkan, mereka sudah melakukan gladi resik. Selanjutnya akan mengerahkan 600 personil yang terdiri dari pengamanan terbuka dan tertutup.
‘’Pengamanan pada malam ini di Hotel Ibis dijaga dari intel Polres Pekanbaru dan intel Polsek. Tapi besok pagi (hari ini, red) kita akan lakukan sterilisasi kawasan Hotel Ibis dan pengamanan mulai pukul 06.00 pagi sampai pelantikan,’’ ujar Rommel.
Menurut Rommel, saat pelantikan nantinya pengamanan tidak hanya dari Polresta, tapi juga dibantu 100 personil dari Brimob, 100 personil dari Sabhara, 35 dari TNI, dan dari Pemadam kebakaran serta Satpol PP.
Berdasarkan laporan Ketua Media Center Tim PAS, Muhammad Akhyar SSos, persiapan tempat pelantikan sudah rampung. ‘’Tinggal finishing, tim sudah dikerahkan semua untuk proses penyelesaiannya. Insya Allah pagi sekitar pukul 10.00 WIB pelantikan bisa dilaksanakan,’’ tuturnya kepada Riau Pos, kemarin.(yud/rio/eko/lim/gus/rul/ila)