Laporan ADRIAN EKO, Pekanbaru adrianeko@riaupos.co

Keberhasilan Pemko Pekanbaru mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI hanya terjadi pada tahun 2008.

Setelah itu, Pekanbaru hanya mampu meraih opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dua tahun berturut-turut.

Karena rindu akan predikat daerah yang memiliki akuntabilitas pengelolaan keuangan yang baik, ditargetkan tahun anggaran 2011, opini dari Pemko Pekanbaru kembali WTP.

Untuk mencapai hal tersebut, seluruh SKPD dan Satker terkait, siap mengupayakan penyusunan pelaporan yang baik dan bersih.

‘’Semua sudah memiliki komitmen. Tahun anggaran 2011 akuntabilitas pengelolaan keuangan kita baik dan bersih sehingga bisa mendapat pengakuan BPK sebagai opini WTP. Untuk mencapai itu, seluruhnya sudah berjanji siap lembur, siap kerja keras dan siap WTP 2011,’’ terang Sekretaris Kota Pekanbaru, HM Wardan kepada Riau Pos Rabu (25/1), usai mengikuti pertemuan perdana bersama BPK RI di Aula Walikota Pekanbaru.

Dijelaskannya, dalam pertemuan perdana tersebut, seluruh Satker termasuk camat dan lurah dikumpulkan untuk mendengarkan pemaparan terkait pengisian borang (berkas) pemeriksaan.

Pasalnya, 20 hari ke depan seluruh administrasi keuangan Pemko Pekanbaru diperiksa oleh BPK RI perwakilan Riau. Melihat kondisi tersebut, HM Wardan mencoba memberikan spirit agar seluruh Satker mau bekerja keras bersama mencapai opini terbaik ini.

Hasilnya, seluruh yang hadir menyatakan kesiapannya memberikan jawaban dan tertib administrasi yang ada.

‘’Kita belum tahu apa hasilnya nanti. Namun dari awal seluruh administrasi keuangan sudah mulai ditertibkan dan memiliki pertanggungjawabannya masing-masing. Ada beberapa borang pemeriksaan yang harus dituntaskan. Sesuai dengan moto baru ini, Pemko siap lembur termasuk saya sendiri agar meraih opini WTP,’’ujarnya.(noi)