RIAU DARURAT ASAP

Kondisi Udara Pekanbaru Beranjak ke Tidak Sehat

Pekanbaru | Minggu, 25 Oktober 2015 - 20:15 WIB

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Hujan yang mengguyur kota Pekanbaru, Sabtu (24/10/2015) kemarin memberikan efek positif. Kabut asap menipis, kondisi udara yang tadinya Berbahaya beranjak ke level Tidak Sehat.

Seperti diketahui,  hampir sepekan lebih kondisi udara Pekanbaru berada pada level berbahaya, namun pada hari kondisi berada pada level tidak sehat dengan tingkat pencemaran (PM10) Psi 135

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Kepala Laboraturium Udara Badan Lingkungan Hidup (BLH) kota Pekanbaru, Syahrial mengatakan berdasarkan hasil pengukuran yang dilakukan pihaknya  Ahad (25/10/2015) pada pukul 15.00 kondisi Pekanbaru mulai membaik akibat diguyur hujan.

"Saat ini kabut asap sudah semakin tipis sehingga udara mulai membaik, jika kita bandingkan pada hari kemarin kondisi berada pada level berbahaya dengan tingkat pencemaran Psi 552 namun sekarang turun menjadi Psi 135," ungkapnya kepada Riaupo.co.

Disampaikannya, kandungan udara saat ini mengandung Sulfur Dioksida (SO) berada pada posisi kosentrasi Psi 13, Karbondioksida (CO2) berada pada posisi konsentrasi Psi 23 , Nitrogen dioksida (NO2) berada pada posisi konsentrasi Psi 42 dan kandungan O3 berada pada posisi konsentrasi Psi 92.

Sementara itu, Hasil pantauan satelit Terra-Aqua BMKG stasiun Pekanbaru, menipisnya kabut asap membuat jarak pandang di kota Pekanbaru mulai membaik dengan jarak 1500 M sedangkan untuk kota lainnya seperti Rengat 500 M, Dumai 4000 M dan Pelalawan 1200 M.

Laporan: Riri R Kurnia

Editor: Yudi Waldi









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook