PEKANBARU (RP) - Sejak dioperasikan 21 Juni lalu, bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) diserbu penumpang di tujuh koridor yang dilalui.

Dengan kondisi Pekanbaru yang diselimuti asap, masyarakat lebih banyak memilih menggunakan jasa TMP meski ada juga beberapa yang masih menggunakan bus kota maupuan angkutan umum lainnya.

Apalagi selain nyaman, bus yang dilengkapi dengan AC ini dipastikan tidak akan ada asap yang masuk. Tidak hanya itu, dengan bertambahnya rute pelayanan bus, masyakarat Pekanbaru secara keseluruhan sudah bisa merasakan pelayanan yang ditawarkan.

‘’Ini baru namanya angkutan. Aman, nyaman, tidak ada polusi masuk dan yang paling penting penumpang benar-benar mendapatkan palayanan sebagaimana mestinya. Bagusnya sejak dulu ada seperti ini, biar masyarakat Pekanbaru tahu ke mana pajak mereka selain untuk jalan yang belum juga maksimal,’’ ujar Selamat Febriadi kepada Riau Pos, Senin (24/6) saat menunggu bus TMP di halte yang berada di depan Kampus Universitas Riau.

Tidak hanya Selamat yang merupakan mahasiswa yang menilai keberadaan bus TMP, Asrida yang merupakan karyawan swasta mengaku dengan adanya angkutan ini, dia lebih awal dan lebih aman sampai ke tempat kerjanya. Sebelumnya, dia harus menaiki bus kota yang kondisinya memprihatinkan.

Tidak hanya itu, gangguan asap rokok maupun rawan pelecehan juga mengancamnya hingga ke tempat kerja. Namun dengan hadirnya Trans Pekanbaru ini, Asrida menjadi lebih nyaman dan tenang sampai ke tempat dia kerja.

‘’Yang jelas tidak ada asap rokok di sini. Tempat yang ber-AC juga menjadi nilai plus dibandingkan bus kota lainnya. Saya memang diharuskan menggunakan angkutan umum, karena tidak memiliki kendaraan. Setiap hari selalu was-was kalau mogok atau apa. Ditambah lagi sekarang seluruh Pekanbaru sudah terlayani, jadi cukup hanya bayar sekali sudah bisa keliling Pekanbaru,’’ terangnya.

Direktur Utama PD Pembangunan, Heri Susanto menyatakan, hal tersebut memang menjadi prioritas utama PD menghadirkan Trans Pekanbaru ini.

Dengan tujuh koridor dan tambahan 50 unit bus 3/4 yang baru, pelayanan transportasi umum di Kota Pekanbaru dijalankan.

Namun begitu, dia menyatakan akan ada beberapa kelengkapan lainnya yang akan dilakukan pihak pengelola untuk kesempurnaan pelayanan. Yang jelas, tahap awal seluruh masyarakat Pekanbaru dari berbagai kalangan bisa terlayani.

‘’Itu belum membuat kita puas, karena diakui masih banyak yang harus disempurnakan. Tapi ini sambil jalan, jadi pelayanan tetap jalan penyempurnaan mengikuti alurnya.

Ke depan TMP bisa menjadi angkutan utama kota yang memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat Pekanbaru,’’ tuturnya.(eko)