Laporan LISMAR SUMIRAT, Pekanbaru lismar_sumirat@riaupos.co
Walau sudah hampir sebulan terakhir Pekanbaru tidak diguyur hujan, namun beberapa ruas jalan tetap saja tergenang air. Ini menandakan masih buruknya saluran drainase Kota Pekanbaru.
Hal itu terlihat dar pengamatan Riau Pos di lapangan, dibeberapa ruas jalan Kota Pekanbaru, Senin (24/6), walau tak lagi diguyur hujan beberapa minggu terakhir. Genangan air masih terlihat di Simpang Jalan Soekarno-Hatta dan Jalan Riau Ujung.
‘’Drainasenya tidak rusak, tapi tersumbat, makanya air dari limbah rumah tangga menggenangi jalan,’’ ujar Syaiful (27) warga Jalan Riau ujung kepada Riau Pos.
Jalan Kartama juga mengalami hal yang sama, tidak adanya saluran drainase membuat limbah rumah tangga mengalir di pinggir jalan, sehingga menimbulkan kesan jorok dan kotor.
‘’Ya beginilah keadaannya, saluran drainasenya tidak ada, makanya aliran limbah rumah tangga mengalir ke pinggir jalan,’’ ujar Yuni (29) warga Kelurahan Sidomulyo Timur itu.
Hal serupa juga terjadi di Jalan Kaharuddin Nasution Kecamatan Bukit Raya, bahkan genangan air sudah terjadi berbulan-bulan.
‘’Sudah lama sekali, Januari lalu juga sudah tergenang. Ini karena parit untuk saluran pembuangan limbah rumah tangga tidak ada. Kalaupun ada, kondisinya sudah tidak bisa mengalirkan air, karena tersumbat,’’ tutur Ikbal (32).
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pekanbaru, Azmi saat diminta konfirmasi melalui telepon selulernya tidak menjawab. Saat ditemui di kantornya yang bersangkutan juga tidak ada.
‘’Bapak lagi keluar kota,’’ ujar salah seorang stafnya.(*4/lim)