Oknum Wartawan Mengaku Karyawan MNC TV Minta Belikan HP ke Kadiskes

Pekanbaru | Jumat, 25 Maret 2022 - 14:58 WIB

Oknum Wartawan Mengaku Karyawan MNC TV Minta Belikan HP ke Kadiskes
Humas Diskes Riau Rozita (kiri) menyampaikan keterangan pers terkait wartawan MNC gadungan, Kamis (24/3/2022). (SOLEH SAPUTRA/RIAUPOS.CO)

BAGIKAN



BACA JUGA


PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Seorang pria mengaku sebagai karyawan dari salah satu televisi swasta yakni MNC TV, diamankan petugas karena diduga memeras Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau. Pria tersebut bernama Alvaro, ia mengaku bekerja sebagai tim produksi dari MNC TV.

Humas Diskes Riau, Rozita mengatakan pria bernama Alvaro mengaku bekerja sebagai tim produksi dari MNC TV mendatangi Kantor Diskes Provinsi Riau. Tujuannya untuk mengajak kerja sama peliputan kegiatan selama bulan ramadan.


"Dia mendatangi Pak Kadis dan berdasarkan percakapan, akhirnya kadis mengarahkan ke saya dan saya sudah berbicara dengan dia. Muncul kecurigaan karena ada bahasa-bahasa tidak lazim disampaikan dia," ujar Rozita.

Karena merasa curiga Rozita lantas berkoordinasi dengan tim MNC Media Biro Riau. Dari hasil koordinasi tersebut, diketahui bahwa pria tersebut tidak bekerja di MNC TV.

"Jadi saya berkoordinasi dengan Diskominfo dan mencari tahu tentang Alvaro ini. Lalu berkoordinasi juga dengan tim MNC Biro Riau. Akhirnya kita tahu dia bukan dari MNC Media. Tadinya mengaku sebagai editor atau tim produksi dari MNC TV," sebutnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Zainal Arifin mengatakan, awalnya pria tersebut mengajak Diskes Riau untuk bekerja sama saat bulan ramadan.

"Dia bilang akan mengambil ucapan selamat Ramadan dan sebagainya. Saya tanya masalah pembiayaan bagaimana. Kita tidak terima pembiayaan pak katanya. Jadinya saya tertarik kerja sama," tuturnya.

Namun di tengah perjalanan, Kadiskes Riau menaruh curiga karena pria tersebut meminta bantuan untuk pembelian handphone.

"Sulit kita berkomunikasi dengan dia karena dia tidak punya handphone. Dari situlah pembicaraan mulai mencurigakan bahkan untuk pembelian handphone, oke saya bantu dia. Saya rekomendasikan ke bu Rozita yang biasa berkecimpung di kehumasan," ucapnya.

"Katanya handphone-nya hilang. Dia bilang sudah dapat suntikan dana dari MNC tapi tidak cukup. Tolong kekurangannya pak dibantu," terang Zainal Arifin.

Pihak Dinas Kesehatan Provinsi Riau yang merasa dirugikan akibat ulah oknum tersebut, selanjutnya membuat laporan ke kantor polisi.

Laporan: Soleh Saputra (Pekanbaru)
Editor: Rinaldi









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook