PEKANBARU(RIAUPOS.CO)- Rencana pelebaran Jalan Riau terus dimatangkan. Pelabaran ini harus dilakukan mengingat jumlah kendaraan yang melintasi jalan provinsi ini sudah sangat padat.
Proyek pelebaran jalan tersebut rencananya akan direalisasikan pada 2016 mendatang. Untuk itu demi mengejar tepat waktu, Camat Senapelan, Lili Suryani terus menggesa proses ganti rugi lahan di 3 Kelurahan yang berada di Kecamatan Senapelan.
”Ada tiga kelurahan, pertama Kelurahan Pada terubuk, Kelurahan Kampung Baru dan Kelurahan Kampung Bandar,”ujarnya saat ditemui Riau Pos di kantornya, Selasa (22/12).
Ia menjelaskan, untuk wilayah Padang Terubuk terdapat 144 persil yang mana hanya 2 persil saja yang belum memiliki Surat Keterangan Ganti Rugi (SKGR). Sedangkan wilayah Kampung Bandar masih ada 59 persil yang belum memiliki SKGR. Begitu juga dengan wilayah Kampung Baru, baru hanya 46 persil saja yang memiliki SKGR dari total 100 persil.
Untuk itu, ia selaku Camat terus mengintruksikan kepada para Lurah agar menggesa pembebasan lahan di sepanjang Jalan Riau tersebut.
”Ya, kami pasti punya target. Pemko pastinya tidak mau jalan tersebut terlambat dikerjakan. Karena Jalan Riau termasuk jalan vital yang kerap dilalui warga,” ujarnya.(cr2/yaq)
