PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR

Gedung PKB Dibangun Tahun Ini

Pekanbaru | Jumat, 24 Agustus 2018 - 11:09 WIB

Gedung PKB Dibangun Tahun Ini
Mas Irba Sulaiman

KOTA (RIAUPOS.CO) - Pemko Pekanbaru berencana membangun gedung pengujian kendaraan  bermotor (PKB)  tahun ini. Akibatnya, lokasi aktivitas bongkar muat barang harus dipindah.

Kepala Bagian Ekonomi dan Sumber Daya Alam Sekretariat Kota (Setko) Pekanbaru Mas Irba Sulaiman membenarkan adanya rencana pembangunan gedung PKB dan pemindahan lokasi bongkar muat tersebut.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Ia menjelaskan, pembangunan gedung PKB tersebut, kata dia, harus dilakukan pada tahun ini. Jika tidak terlaksana, maka pengujian kendaraan bermotor terancam dipindahkan dari Kota Bertuah. “Kalau tidak dilakukan (pembangunan gedung PKB, red), maka lokasi pengujian KIR dipindahkan ke kota/kabupaten lain di Provinsi Riau,” kata Irba, kemarin.

Begitu lokasi bongkar muat telah steril dari pedagang, maka Dinas Perhubungan (Dishub) Pekanbaru akan melakukan pembangunan gedung PKB. Di mana pada tahap awal pelaksanaannya untuk pengerjaan fondasi.

“Tahun ini dibangun fondasinya. Sedangkan kelanjutan pembangunan hingga rampung dan peralatan diusulkan mengunakan APBN (anggaran pendapatan dan belanja negara, red),” jelasnya.

Dia mengatakan, relokasi direncanakan pada awal Agustus lalu. ‘‘Kami sudah buat edaran kepada pedagang untuk mengosongkan area tersebut. Tapi ini belum pindah karena listrik belum terpasang,” ujar nya.

Pihaknya juga telah menyurati Perusahaan Listrik Negera (PLN) mempercepat pemasanan SPLU. “Kalau dipasang besok (hari ini, red), maka kami minta pedagang pindah ke tempat yang baru,” sebut Irba.

Tekait tempat relokasi, Irba katakan masih di sekitaran Terminal BPRS yaitu di pinggir jalan menuju terminal.

“Tempat yang baru itu di pinggir jalan. Di sana sudah dilakukan penimbunan untuk lapak-lapak pedagang,” imbuhnya.

Irba menjamin lokasi baru ini tidak mengganggu kelancaran arus lalu lintas. Karena ruas jalan tersebut tidak dilewati bus yang masuk maupun keluar terminal. “Tidak mengganggu. Mobil pemadam kebakaran masih bisa melewati jalan tersebut,’’ ujarnya.(rir)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook