3 Pilihan Sekolah untuk Calon Pendaftar

Pekanbaru | Senin, 24 Juni 2013 - 11:14 WIB

KOTA (RP) - Pendaftaran peserta didik baru (PPDB) SD, SMP dan SMA sederajat dibuka serentak di Pekanbaru hari ini, Senin (24/6). Berlangsung selama empat hari dan berakhir pada Kamis (27/6) mendatang.

Sama seperti tahun sebelumnya, PPDB dilaksanakan tahun 2013 ini dengan sistem online bagi yang mendaftar SMP dan SMA negeri. Untuk SD tetap mendaftar langsung di sekolah. Calon PPDB diberi hak memilih sebanyak tiga sekolah saja. Dengan demikian diingatkan memilih sekolah yang dinilai sesuai kemampuannya.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

‘’Akan lebih bijak dengan memilih sekolah yang dirasa bisa lulus, jangan ketiga sekolah yang didaftar yang unggulan, kalau sempat tak ada yang lulus kan rugi sendiri. Jadi salah satu sekolah pilihan yang sesuai kemampuan,’’ ujar Kepala Disdik Kota Pekanbaru Prof Zulfadil kepada Riau Pos, Ahad (26/6).   

Hirarki pendaftaran PPDB online bisa mendatangi sekolah terdekat dari rumahnya. Karena online dan ada petugas operator yang bertugas melayani pendaftar. Nanti akan diberikan formulir selanjutnya mengisi formulir dengan rangkap tiga. Peserta PPDB mengisi tiga sekolah mana saja yang menjadi pilihan, selanjutnya setelah pengisian formulir pendaftaran, diserahkan ke panitia.

Peserta PPDB online tersebut tinggal memantau di website Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru. Alamat website ppdb.kemdikbud.go.id/pekanbaru. Sistem online tersebut secara otomatis akan melakukan ranking. Dengan sistem tersebut PPDB bakal berjalan transparan, karena bisa dipantau oleh semua masyarakat. Yang rendah nilainya akan tersingkir dan sebaliknya akan bertahan.

‘’Diharapkan dapat menyajikan data dan informasi PPDB yang cepat dan akurat kepada para calon peserta didik (siswa) baru dan para orang tua melalui internet,’’ kata Zulfadil.

Ditambahkan Zulfadil, ada beberapa perubahan dalam PPDB yang diselenggarakan tahun 2013. Yaitu pada porsi anak tempatan. Tahun sebelumnya jika porsi anak tempatan untuk SMP, 10 persen, tahun ini naik menjadi 40 persen. Sementara porsi anak tempatan tingkat SMA yang sebelumnya hanya 10 persen naik menjadi 50 persen.(ilo)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook