PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Keributan massa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) asal Sulawesi malam ini kembali pecah. Salah seorang mahasiswa bernama Bustami terpaksa harus dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau lantaran mengalami luka robek di bagian telinga kanannya, Ahad (22/11/2015) malam.
Beruntung dalam aksi tersebut Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat MM bersama anggotanya dengan cepat mengkoordinir ratusan massa yang telah siap-siap membuat keributan. Massa yang telah memegang kayu serta besi langsung tertahan di dalam Gelanggang Olahraga Remaja lantaran pintu keluar dijaga personel kepolisian.
Informasi yang diperoleh dari kejadian, bahwa peristiwa keributan pada malam tersebut berawal saat para mahasiswa sedang berkumpul di SPBU Arifin Achmad. Beberapa orang pria mendatangi mahasiswa asal Sulawesi, dan setelah terjadi perbincangan sekumpulan pria tersebut langsung memukuli mereka.
"Kami sedang menikmati kopi bang, tiba-tiba ribut. Dari mananya mereka kami belum tahu siapa bang. Mengakunya awal panitia penyelenggara. Tetapi kayaknya bukan mahasiswa," ujar salah satu mahasiswa.
Padahal, beberapa menit sebelumnya kKordinator mahasiswa asal Makassar telah melakukan konferensi pers meminta maaf kepada masyarakat Riau akan aksi anarkis yang telah dilakukan Sabtu malam.
Laporan:
