PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Hj Desi Susanti SSos, mengatakan Disperindag Kota Pekanbaru harus melakukan sosialisasikan secara intens tentang kantong plastik berbayar ini, agar penerapannya tidak menimbulkan persepsi lain di tengah-tengah masyarakat.
"Dengan dilakukan penerapan kantong plastik berbayar di Kota Pekanbaru diharapkan nantinya mampu mengurangi persoalan limbah sampah yang dihadapi selama ini," ujar Desi Susanti, Selasa (23/2/2016).
Desi juga mendukung kebijakan kantong plastik berbayar ini. Tapi hendaknya harus disosialisasikan terlebih dahulu.
"Sosialisasi sangat penting, walaupun sama-sama kita ketahui untuk satu kantong plastik dihargai sangat kecil," terang Desi.
Politisi Demokrat ini juga menjelaskan penerapan dari kantong plastik berbayar ini dengan tujuan untuk mengurangi limbah sampah plastik. Kenapa Pemerintah Kota Pekanbaru tidak mencoba mengolah sampah-sampah plastik tersebut menjadi nilai di tengah-tengah masyarakat.
Kenapa di Pekanbaru tidak mencoba melakukan pengolahan sampah-sampah plastik menjadi kertas recyle ini menjadi kantong. Diharapkan kepada perusahaan-perusahaan retail yang ada di Kota Pekanbaru haruskan memakai itu sebagai ganti dari kantong plastik.
"Agar masyarakat tidak dibebani dengan kantong plastik berbayar dan permasalahan limbah sampah plastik pun ikut bisa teratasi dengan baik," tukas Desi.
Laporan: Susanto
Editor: Yudi Waldi