KOTA (RIAUPOS.CO) - SEWAKTU Jalan SM Amin ujung dalam masa perbaikan dan menerapkan sistem buka-tutup, maka Jalan Payung Sekaki, yang tak jauh dari Kantor Camat Payung Sekaki menjadi jalan alternatif menuju ke Jalan Riau. Pasca Jalan SM Amin sudah kembali normal, maka kondisi Jalan Payung Sekaki saat ini sangat memprihatinkan.
Lobang besar menganga. Permukaan yang bergelombang serta ceceran batu kerikil menghiasi jalan yang menghubungkan ke Jalan Fajar Ujung. Jalan yang ramai dilalui warga merupakan akses bagi pengendara roda dua maupun roda empat untuk menuju Kantor Camat Payung Sekaki maupun Jalan Tuanku Tambusai.
Kondisi tersebut sudah lama rusak, tapi tak kunjung ada perhatian maupun perbaikan dari Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Setiap pengendara roda dua yang melintas tampak berhati-hati, pemilik sepeda motor menurunkan kecepatan sambil memerhatikan ruas jalan yang tak layak untuk dilewati.
“Berbahaya jalannya bang, sudah banyak pengendara yang terjatuh. Lobang dimana-mana, permukaan jalan bergelombang semuanya,” sebut Ucok warga sekitar.
Menurutnya, banyak kendaraan yang bertonase berat melintas menjadi penyebab jalan tersebut rusak. Selain itu tambahnya akibat sebagian tanah jenis rawa.
“Tanah di sini rawa jadi semakin lama aspal turun, ditambah pula kerap kendaraan berat yang melintas,” jelas pria berusia 51 tahun itu.