DURI (RIAU POS) -- Enam unit sepeda motor diamankan jajaran Polsek Mandau dalam operasi cipta kondisi K2YD (Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan) di Duri pada Sabtu (20/7) malam hingga Ahad (21/7) dinihari.

Kapolsek Mandau Kompol Arvin Hariyadi SIK melalui rilis yang disampaikan Kasi Humas Aiptu Yarman kemarin menyebut, sepeda motor yang diamankan tersebut diduga digunakan untuk aksi balapan liar di jalanan umum.

Keenam kendaraan itu langsung ditilang petugas di tempat. Tak lama kemudian, barang bukti lalu diboyong ke Mapolsek Mandau untuk diamankan.

Operasi cipta kondisi tersebut dikomandoi oleh Kapolsek Mandau Kompol Arvin Hariyadi SIK bersama Wakapolsek AKP Ali Suhud, Panit Binmas, dan Panit Intel. Sebanyak 15 personel gabungan Polsek Mandau diterjunkan dalam operasi itu. Selama operasi berlangsung dari pukul 23.00 WIB hingga pukul 01.00 WIB dini hari, situasi aman terkendali.

Ditambahkan Kapolsek, kegiatan ini bertujuan untuk mengantisipasi balapan liar maupun kejahatan jalanan lainnya. Sasaran operasi meliputi lokasi rawan balapan liar, rentan kejahatan jalanan, aksi premanisme, serta tindak kriminal lainnya.

Kegiatan diawali dengan patroli di seputaran Jalan Sudirman hingga ke jalan lintas Duri-Dumai km 4 Desa Pematang Obo, Kecamatan Bathin Solapan. Masyarakat yang didapati sedang berkumpul di pinggir jalan pun ikut dijadikan sasaran operasi malam itu. “(Kita) melakukan pemeriksaan badan dan kendaraan masyarakat yang berkumpul. Sebagian besar masyarakat yang berkumpul itu merupakan pelajar/pemuda,” kata Kapolsek.(sda)