PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Kendati hujan deras mengguyur Kota Pekanbaru sejak sore, namun tidak menghalangi semangat para atlet difabel untuk mengikuti acara pembukaan Pekan Olahraga Nasional (Pornas) Special Olimpic Indonesia (SOIna) VII 2018 di Riau, Jumat malam (20/7) bertempat di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru.
Hal tersebut dibuktikan dengan, sejak sore para atlet dari 20 provinsi di Indonesia yang ikut pada Pornas kali ini sudah mendatangi lokasi kegiatan. Pada acara pembukaan tersebut, selain ditampilkan beberapa kebudayaan Melayu seperti tari-tarian, pengunjung juga dimanjakan dengan pesta kembang api dalam jumlah besar.
Ketua Panitia Daerah Pornas VIII SOIna 2018, Iwa Sirwani Bibra mengatakan, pelaksanaan Pornas VIII SOIna 2018 ini merupakan puncak dari pembinaan para atlet SOIna seluruh Indonesia sepanjang 2018. Pornas kali ini juga merupakan yang terbesar karena mempertandingkan 12 cabang olahraga.
“Melalui pornas tahun ini, juga sekaligus jadi ajang seleksi atlet SOIna nasional untuk menghadapi Special Olympic World Summer Games (SOWSG) di Abu Dhabi tahun 2019 mendatang,” katanya.
Dijelaskan Iwa, ke 12 cabang olahraga yang dipertandingkan pada Pornas kali ini yakni atletik, renang, bulutangkis, tenis meja, basket, sepakbola, bowling, bocee, voli, senam, bola tangan dan futsal.
“Untuk atlet yang ikut pada Pornas tahun ini sebanyak 1.066 orang, dan jika ditambah dengan official, pelatih dan pendamping jumlahnya mencapai 2000 am orang yang terlibat,” jelasnya.
Dengan pelaksanaan Pornas ke VIII di Riau, pihaknya berharap para atlet Riau bisa mengulangi prestasi empat tahun lalu ketika Pornas VII SOIna 2014 di Makasar. Dimana saat itu Riau menjadi juara umum.
“Kami juga mengharapkan doa dan dukungan masyarakat Riau. Karena selain sukses prestasi, kami juga ingin sukses penyelenggaraan dan promosi daerah,” harapnya.
Deputi I Pemberdayaan Pemuda Kemenpora RI, Prof Dr Faisal SH MSi DFM yang turut hadir pada acara pembukaan tersebut mengatakan, SOIna selalu menjadi perhatian pemerintah dan selalu mendapat bantuan dari pemerintah untuk mengembangkan prestasi atlet difabel Indonesia.
“Hal tersebut dibuktikan, pada tahun 2017 lalu ketika atlet SOIna mendapatkan sembilan medali emas pada ajang kejuaraan internasional di Chicago, Amerika. Langsung mendapat apresiasi dan dukungan dari Presiden RI,” ujarnya.
Pada acara pembukaan, juga turut hadir Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, Forkopimda dan juga beberapa perwakilan pejabat tinggi dari provinsi-provinsi peserta Pornas.(sol)