(RIAUPOS.CO) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (DPP) Kota Pekanbaru menjamin stok elpiji 3 kilogram atau gas melon aman selama bulan Ramadan. Untuk itu, masyarakat diharapkan tidak perlu cemas dalam mendapatkan gas melon yang disubsidi oleh pemerintah.
Kepala Bidang Perdagangan DPP Kota Pekanbaru Juarman mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Pertamina mengenaikan pasokan elpiji 3 kg. Sebab diprediksi konsumsi masyarakat terhadap gas bersubsidi mengalami peningkatan dibandingkan hari biasanya.
“Gas 3 kg tidak ada kelangkaan, pasokannya lancar. Kami juga menjamin stok mencukupi,” ungkap Juarman kepada Riau Pos, Senin (21/5).
Dengan jatah mencapai 600.000 tabung setiap bulannya, Juarman menyampaikan, keperluan masyarakat Kota Pekanbaru terhadap gas melon terpenuhi. Apabila pendistribusian gas bersubsdi tersebut tepat sasaran bagi masyarakat kurang mampu dan pelaku usaha mikro memiliki omzet di bawah Rp1 juta per hari. “Kalau tepat sasaran, tidak ada terjadi kelangkaan gas 3 kg,” imbuhnya.
Maka, untuk mengantipasi terjadi persoalan tersebut pihaknya terus melakukan pengawasan pendistribusian gas bersubsidi tersebut. Pihaknya juga mewajibkan warga membeli gas ke pangkalan dengan membawa kartu keluarga (KK) agar tidak terjadi penyelewengan.
“Kami terus mengawasi. Kami juga telah melakukan pemutusan hubungan usaha (PHU) terhadap dua pangkalan, karena terbukti melanggar aturan. Kami tindak setiap pangkalan yang melakukan penyelewengan,” pungkas Juarman.(ade)