KOTA (RIAUPOS.CO) - Pelepasan aset ambulans rusak milik Pemko Pekanbaru hingga kini ternyata tak seluruhnya selesai. Di belakang Kantor Dinas Kesehatan (Diskes) masih banyak aset ini teronggok jadi besi tua.
Pantauan Riau Pos, Rabu (20/2) setidaknya ada lima unit ambulans yang rusak dan terbengkalai di sana. Satu unit ambulans ditutupi terpal, sementara sisanya tidak. Ambulans-ambulans ini catnya terkelupas di banyak bagian. Di sekitar ambulans tumbuh rerumputan liar. Selain ambulans ada dua unit mobil lain yang juga tak terpakai dan rusak.
Plt Kepala Diskes Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution dikonfirmasi mengaku belum dilapori tentang kondisi ambulans tersebut, walaupun terletak di dalam kawasan Kantor Diskes. ’’Saya belum sempat dilaporkan tentang itu. Daripada administrasi barangnya rusak lebih baik kita hapuskan,’’ sebutnya.
Masalah aset ambulans yang terbengkalai di pemko memang berlarut-larut sejak beberapa tahun lalu. Pada 2015 lalu proses sudah dimulai dengan kondisi saat itu ada 10 unit ambulans yang terbengkalai dan direncanakan akan dihapus sebagai aset. Kala itu, Diskes harus mengirimkan surat permohonan penghapusan aset pada Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru. Ini disertai dengan kelengkapan administrasi yang ada pada aset tersebut. Proses sempat sulit karena sebagian besarnya tak memiliki surat-surat.
Indra mengakui memang sudah seharusnya aset yang tidak bisa digunakan dihapus. ’’Ada beberapa penghapusan, dilelang, dan dimusnahkan,’’ ujarnya.(ali)