PEKANBARU (RIAUPOS.CO)-Permasalahan sampah di kota Pekanbaru masih menjadi persoalan, banyaknya sampah yang berserakan membuat masyarakat tidak nyaman. Karena selain merusak pemandangan, bau busuk yang ditimbulkan sangat tidak mengenakkan.
Bahkan pemadangan itu terlihat jelas didekat kantor
Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Provinsi Riau di Jalan Mekar Sari. Sontak, hal ini membuat anggota DPRD Riau langsung bereaksi.Salah satunya Mansyur legislator dari Partai Keadilan Sejahtera.
Ia meminta pemerintah kota (pemko) harus lebih serius menangani persoalan sampah yang membuat pandangan masyarakat terhambat dan tidak nyaman di wilayah kota Pekanbaru ini.
"Saya belum lihat perda tentang sampah itu, tapi jika perda itu tidak efektif tolong direvisi kembali agar masyarakat bisa nyaman dan kota akan tertata rapi, begitu juga pemerintah harus membuat tempat pembuangan akhir (TPA) sampah," Ujarnya
Lebih lanjut politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengatakan pemerintah kota Pekanbaru harus lebih serius dalam penanganan masalah sampah, karena masih banyak sampah yang menumpuk di berbagai tempat di kota Pekanbaru ini.
"Pemerintah memang harus lebih serius dalam menertibkan kebersihan di kota ini, karena banyaknya sampah yang berserakan, terutama di jalan Subrantas Panam, sampahnya menumpuk luar biasa," Ujarnya
Walaupun ada pungutan Rp25 ribu tiap bulan yang dilakukan oleh Dinas Kebersihan, tapi belum membangkitkan semangat dinas terkait untuk memungut sampah tersebut.
Laporan: Doni Afrianto
Editor: Yudi Waldi