Laporan DESRIANDI CANDRA, Pekanbaru desriandicandra@riaupos.co
Nasib naas dialami M Efendi (32), seorang karyawan swasta warga Jalan Raya Perawang Kilometer 17 RT 02 RW 06 Kecamatan Tualang yang meninggal di tempat akibat ditabrak Colt Diesel yang dibawa oleh Rudi S Rial (27), warga Jalan Lembah Damai Kecamatan Siak Hulu, pada Rabu (19/6) sekitar pukul 07.30 WIB di Jalan Sudirman Pekanbaru.
Informasi yang didapat dari pihak kepolisian, diketahui bahwa pada pagi itu M Efendi yang hendak pergi bekerja melaju dengan sepeda motornya merek Yamaha Bison dengan Nopol BM 3590 YP dari arah Simpang tiga ke arah Kota Pekanbaru.
Diduga karena terburu-buru, korban pun memacu laju kendaraan sepeda motornya. Setelah memacu laju kendaraannya korban pun langsung memotong sebuah mobil Colt Diesel bermuatan Es Kristal dengan Nopol BM 8094 A0 yang dibawa oleh Rudi dari arah kiri.
Kedua kendaraan yang berbeda ukuran ini sama-sama memacu kencang kendaraan yang digunanya masing-masing ke arah Kota Pekanbaru, namun M Efendi berhasil memotong mobil Colt Diesel yang dikendarai Rudi dari arah kiri, tetapi dengan tiba-tiba langsung menekan rem untuk berbelok ke u-turn yang berada di Jalan Sudirman, depan showroom Mobil Arista.
Sedangkan Colt Diesel yang dikendarai oleh Rudi ketika berada di belakang korban tak dapat lagi menginjak rem dan alhasil M Efendi langsung dihantam dari belakang oleh mobil Colt Diesel tersebut.
M Efendi yang dihantam oleh Mobil Colt Diesel Rudi S Rial langsung meninggal dunia setelah terlempar cukup jauh dari lokasi tabrakan.
Korban mengalami luka yang cukup berat dengan kondisi kepala yang bersimbah darah, kemudian di evakuasi oleh Unit Lakalantas Polresta Pekanbaru ke rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad.
Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol M Mustafa melalui Kanit Lakalantas AKP Jusli J saat dijumpai di ruangannya mengatakan bahwa peristiwa tersebut telah ditangani oleh pihaknya,dan sopir yang membawa mobil Coltdiesel tersebut telah diamankan oleh tim Lakalantas Polresta Pekanbaru.
‘’Untuk kasus ini kita sudah mengamankan sopir untuk meminta keterangan” ucap Kanit.
Dijelaskan lebih jauh oleh Kanit Lakalantas Polresta Pekanbaru bahwa atas peristiwa tersebut dapat dilihat bahwa kecelakaan yang terjadi pada Rabu pagi tak lain karena korban tidak mentaati aturan berkendara.
‘’Korban ditabrak dari arah belakang setelah korban menyelip ataupun memotong dari jalur kiri,dan dengan tiba-tiba korban berbelok” tutup Kanit.(*5/eca)
