PEKANBARU (RP) - Kota Pekanbaru diakui sangat minim memiliki lahan untuk pertanian. Akibatnya, banyak hasil pertanian harus didatangkan dari luar Pekanbaru.

Namun tidak untuk warga Kelurahan Palas, Kecamatan Rumbai. Dengan program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) mereka memanfaatkan lahan pekarangan untuk bercocok tanam.

Tidak hanya tanaman seperti cabai, terung, sayur dan ubi, di dalam pekarangan tersebut juga terdapat kolam ikan dengan ukuran 1x1 meter.

Melihat terobosan tersebut, Wali Kota Pekanbaru H Firdaus ST MT memberikan apresiasi tinggi terhadap kreatifitas warga tersebut.

‘’Ini adalah program yang kreatif. Bagaimana bisa kita memaksimalkan lahan yang ada untuk pertanian, cukup hanya di pekarangan rumah kita memiliki semuanya. Ini sama dengan program Pemko mewujudkan smart city,’’ujar Firdaus ST MT kepada Riau Pos, Rabu (18/12) di lokasi Wisata Agro Palas Pekanbaru.

Dalam kunjungan sekaligus pencanganan wisata argo tersebut, Firdaus diajak melihat hasil pertanian yang ada. Tidak hanya itu, di lokasi tersebut juga terdapat rumah pembibitan yang memasok bibit ke masyarakat petani.

Firdaus mengatakan, pemko menyiapkan tata guna lahan sesuai potensi. Kondisi ini dinilai sangat penting untuk menuju Pekanbaru smart city.

Dalam arti luas, smart city tidak hanya dalam hal SDM yang mampu menggunakan teknologi melainkan masyarakat yang kreatif dan mampu memaksimalkan kondisi yang ada.

Untuk mendukung hal ini juga, disalurkan beberapa bantuan berupa alat kepada kelompok tani. Dari APBD Pekanbaru dibantu 4 unit pompa, APBD Provinsi yaitu 8 unit hand tractor dan 12 unit cultivator.

Sementara itu, dari APBN melalui Kementrian yang diwakili anggota DPR RI Komisi III Wan Abu Bakar memberikan 10 unit pompa air.

Ada juga bantuan berupa uang pembinaan untuk beberapa kelompok tani. Selain itu, diberikan juga dukungan dengan membangun rumah layak huni sebanyak 20 unit.

‘’Kita berharap dengan bantuan tersebut bisa mendukung upaya mereka untuk terus kreatif. Dan untuk masyarakat lainnya, diharapkan mampu memanfaatkan lahan yang ada di sekitar mereka menjadi lahan produktif,’’ terangnya.(eko)