PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Wali Kota Pekabaru Firdaus ST,MT menyatakan Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Rukun Warga (PMB-RW) merupakan strategi nyata Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dalam membangun Smart City.
"Program ini bertujuan untuk mewujudkan masyarakat kota Pekanbaru maju dan memiliki inovasi, sebab di dunia ini sekarang bagaimana cara kita untuk melakukan percepatan pembangunan khususnya untuk wilayah perkotaan," ujar Wali Kota Pekanbaru kepada Riaupos.co, Kamis, (19/11/2015).
Ada enam indikator dalam membangun Kota Pekanbaru menjadi smart city, yakni, smart vovernance (pemerintahan yang pintar), Smart People (masyarakat yang pintar) smart economy (pertumbuhan ekonomi yang tinggi), smart enviroment (lingkungan sehat), smart mobility (mobiltas yang lancar), dan smart living (masyarakat yang hidup berkulitas).
"Bagi kita bagaimana untuk melihat potensi dan peluang untuk mengembangkan kota Pekanbaru, sebab letak Pekanbaru yang strategis menjadi peluang bagi kita, dari indikator itu bagaimana kita untuk mewujudkannya sebab ini bukan hanya skedar basa basi saja maka harus ada tindakan nyata, untuk melakukan inovasi- inovasi yang baru," paparnya.
Disampaikan Wako, masyarakat merupakan sebagai modal utama dalam pembangunan di kota Pekanbaru, dengan melalui PMB-RW pihaknya dapat mengetahui kondisi masyarakat saat ini.
"Masyarakat yang berkualitas yang mampu dijadikan sebagai modal pembangunan, sebab masyarakat tidak jadi subjek namum diberdayakan, maka melalui PMB-RW dan lingkungan rumah ibadah masyarakat itu kita berdayakan dengan melakukan tridaya yakni meningkatkan sumber daya manusia, meningkat ekomoni dan meningkat kualitas lingkungan," katanya.
Laporan: Riri R Kurnia
Editor: Fopin A Sinaga
