KOTA (RP) - Persiapan halte di lima koridor baru sampai Selasa (18/6), masih belum selesai seluruhnya. Padahal 50 bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) dengan ukuran 3/4 kapasitas 37 penumpang telah didatangkan PD Pembangunan. Sementara jadwal launching tersisa tiga hari lagi, yakni 21 Juni 2013.
Pantauan Riau Pos sampai Selasa (18/6), kondisi halte di koridor baru tersebut masih banyak yang belum terpasang kanopinya. Sedangkan sisanya bangunan halte baru tahap pemasangan rangka kanopi. Total seluruh halte lima koridor terdiri dari 100 halte portable dan 80 halte bentuk permanen. Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Pekanbaru Dedi Gusriadi mengatakan, sudah 60 persen halte permanen yang telah terpasang kanopinya. Di prediksi dia satu hari sebelum jadwal launching dilangsungkan tersebut seluruh halte permanen sudah selesai.
‘’Segala persiapan sudah hampir 100 persen, kalau seluruh bus sudah tiba, sementara persiapan halte juga sudah lebih 60 persen. Pokoknya tinggal pemasangan kanopi beberapa halte saja,’’ ujar Dedi kepada Riau Pos Selasa (18/6). Halte yang sudah terpasang kanopi dan siap difungsikan tersebut terlihat di koridor III, mulai dari Jalan Arifin Ahmad-Soekarno Hatta dan halte di Jalan Soebrantas telah terpasanga kanopi. Halte-halte tersebut berbeda jauh dari halte ada sebelumnya.
Jika halte TMP sebelumnya yang berada di rute koridor I, II dan koridor III seluruh halte tertutup permanen dengan desain tertutup kaca. pembangunan halte permanen di lima koridor tersebut hanya tertutup kanopi dengan rangka besi. Tentu halte tersebut tak mampu melindungi penumpang dari panas dan hujan, karena tidak ada penghalangnya.
Halte lima koridor baru tersebut juga beralaskan lantai yang dikeramik khusus, halte dengan rangka besi berwarna biru cerah dan penutup kanopi berwarna putih. Bangunan halte tersebut dinilai sudah masuk kriteria standar. Sementara tahap pemasangan kanopi halte yang belum terpasang pun terus digesa, pemasangan kanopi tersebut dikerjakan sampai malam oleh pekerjanya.
Sementara 50 bus TMP saat ini sedang terparkir di lapangan Bandara Sultan Syarif Kasim II. Bus yang belum terlihat terpasang nomor polisinya tersebut didominasi warna hijau dan putih. Fungsi tiketing tidak difungsikan untuk 50 bus tersebut. Itu terlihat dari sistem pintu masuk pada bus. ‘’Memang tidak pakai tiketing, ya manual pakai karcis yang dibeli dari pramugaranya,’’ kata dia.(ilo)
