PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Sejumlah pengendara yang melintas di Jembatan Siak II mengeluh. Pasalnya antrean akibat rusaknya oprit jembatan yang menghubungkan Kecamatan Payung Sekaki dengan Kecamatan Rumbai ini kian panjang hingga mencapai 500 meter.
Seperti dituturkan Andri (32), pengemudi truk yang melintas di Jembatan Siak II kepada Riau Pos, Senin (17/2) siang.
Dituturkannya, sejak oprit jembatan tersebut rusak, mobilitas kendaraan menjadi terhambat karena harus antre panjang saat melintas.
‘’Untuk melewati jembatan, harus antre dulu. Sebab saat melintasi oprit kendaraan harus pelan-pelan, paling kecepatannya kurang dari 10 kilometer per jam. Sehingga ketika arus kendaraan padat, antrean panjang pun tidak terelakkan lagi,’’ ujarnya.
Senada dengannya, Rahmat (36), pengemudi truk lainnya berharap perbaikan jembatan bisa dituntaskan oleh pihak terkait. Sehingga mobilitas kendaraan tidak tersendat lagi. Apalagi sejak Jembatan Siak III ditutup untuk perbaikan, banyak kendaraan yang melintas di Jembatan Siak II.
‘’Sudah lama kondisi seperti ini terjadi, sehingga banyak waktu yang habis hanya karena menunggu antrean panjang. Sehingga kami sangat berharap kepada pemerintah untuk melakukan perbaiki terhadap kondisi jemabatan yang rusak ini,’’ harapnya.
Sementara itu dari pengamatan Riau Pos pukul 10.00 WIB, antrean kendaraan paling panjang terjadi di bagian Selatan Jembatan Siak II dengan panjang mencapai lebih dari 500 meter. Sedangkan bagian Utara hanya sekitar 200 meter. (l)